Ada 18 Provinsi di Indonesia Nihil Pertambahan Kasus Positif Covid-19

Gambar ilustrasi Virus Corona COVID-19 ini diperoleh pada 27 Februari 2020 dengan izin dari Centers For Desease Control And Prevention (CDC). (AFP)

Liputan6.com, Jakarta - Juru Bicara Pemerintah Percepatan Penanganan Covid-19 Achmad Yurianto merilis data pertambahan kasus positif Covid-19 per provinsi hari ini, Senin (4/5/2020). Hasilnya, 18 dari 34 provinsi di Indonesia tercatat nihil alias nol kasus.

Diketahui, 18 provinsi tersebut adalah Aceh, Bangka Belitung, Bengkulu, DIY, Jambi, Kepri, NTB, Sumsel, Sulut, Sulawesi Tenggara, Sulteng, Malut, Maluku, Papua Barat, Papua, Sulbar, NTT, dan Gorontalo.

Meski demikian, 16 provinsi lain masih menunjukkan pertambahan kasus positif Covid-19. Dengan rincian, Bali 9 orang, Banten 14 orang, Jakarta 79 orang, dan Jawa Barat 193 orang.

Kemudian, Jawa Tengah 22 orang, Jawa Timur 7 orang, Kalbar 3 orang, Kaltim 5 orang, Kalteng 23 orang, Kalsel 3 orang dan Kaltara 8 orang.

Sisanya, Sumbar 8 orang, Sumut 6 orang, Sulsel 6 orang, Lampung 4 orang, dan Riau 5 orang.

Sementara itu, melihat dari angka kesembuhan, Yurianto mengatakan Provinsi DKI Jakarta mencetak rekor pasien dengan angka kesembuhan terbanyak hari ini.

"Kalau kita lihat sebaran pasien sembuh yang paling banyak adalah di DKI Jakarta 632 pasien," kata Yurianto dalam jumpa pers live streaming di Gedung Graha BNPB, Jakarta, Senin (4/5/2020).

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Wabah virus Corona di Indonesia membuat tim medis harus bekerja lebih ekstra. Adanya Rapid Test Covid-19 membuat tim medis dan dokter dapat melakukan pengecekan terhadap masyarakat dengan lebih mudah dan efisien.

2 dari 2 halaman

Diikuti Sulsel dan Jatim

Mengikuti Jakarta, lanjut Yurianto, adalah Provinsi Sulawesi Selatan dengan 199 pasien sembuh, kemudian Provinsi Jawa Timur 178 pasien, dan Provinsi Jawa Barat 159 pasien dan terakhir Provinsi Bali 159 pasien.

"Dari total keseluruhan adalah 1954 pasien, jadi mari kita berpartisipasi secara aktif dalam penanganan Covid-19," Yurianto menandasi.

COVID-19
Bencana Alam
Penyebaran Covid-19 ke seluruh penjuru dunia diawali dengan dilaporkannya virus itu pada 31 Desember 2019 di Wuhan, China
Lihat Selengkapnya
COVID-19
Corona
Bencana Alam
Virus Corona adalah virus yang menyerang sistem pernapasan.
Lihat Selengkapnya
Corona
virus corona