Sukses

Pria di Bogor Meninggal Saat Salat Jumat, Jemaah Panik dan Menjauh

Kejadian tersebut membuat jemaah salat Jumat yang berada dekat dengan korban panik dan berlari menjauhi korban.

Liputan6.com, Bogor - Seorang pria berusia 57 tahun meninggal di Masjid Al Atieq, Desa Semplak, Kecamatan Kemang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Jumat (17/4/2020). Dia mengembuskan napas terakhir saat sedang menunaikan ibadah salat Jumat.

Peristiwa terjadi sekitar pukul 12.20 WIB siang. Saat itu, pria yang mengenakan kaos putih celana jeans abu-abu saat itu sedang salat di masjid bersama jemaah lainnya. Tiba-tiba dia ambruk, terlentang di lantai masjid.

"Dia posisi berdiri, pas rakaat kedua yang bersangkutan jatuh," kata Kapolsek Kemang Kompol Agus Suyandi.

Kejadian tersebut membuat jemaah salat Jumat yang berada dekat dengan korban panik dan berlari menjauhi korban. Begitu pula jemaah lain yang berada di shaf depan, usai salat tidak ada yang berani mendekat.

Warga kemudian melaporkan kejadian tersebut ke Satgas Covid-19 Desa Semplak. Tak lama berselang, petugas medis tiba di lokasi dengan menggunakan alat pelindung diri (APD). Selanjutnya korban dievakuasi dan dibawa ke rumah sakit untuk dilakukan pemeriksaan Covid-19.

"Dari hasil pemeriksaan, korban berusia 53 tahun berdomisili di Desa Sukahati, Kecamatan Cibinong, Kabupaten Bogor," ujar Agus.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Menelusuri Penyebab

Sementara itu, Sekretaris Camat Kemang Ria Marlisa mengatakan, belum bisa memastikan penyebab korban meninggal dunia karena harus menunggu hasil pemeriksaan dokter.

Untuk mencegah terjadinya penyebaran Covid-19, pihaknya sudah meminta petugas puskesmas untuk menyemprot cairan disinfektan di dalam maupun sekitar masjid tempat korban menunaikan ibadah salat jumat.

"Kami sudah mengimbau warga untuk tetap tenang dan jangan panik. Ikuti anjuran pemerintah selalu menjaga jarak dan diam di rumah," kata Ria. 

 

 

**Ayo berdonasi untuk perlengkapan medis tenaga kesehatan melawan Virus Corona COVID-19 dengan klik tautan ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.