Sukses

Megawati Perintahkan Kepala Daerah dari PDIP Gelar Rapid Test untuk Warganya

Pada setiap pekan, kata Hasto, Megawati selalu memimpin rapat virtual guna memastikan kader-kader PDI Perjuangan hadir meringankan beban masyarakat di tengah pandemi Covid-19.

Liputan6.com, Jakarta - Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri meminta seluruh kadernya bergotong royong mengatasi wabah virus corona atau Covid-19. Dia pun meminta kader yang menjadi kepala daerah mengadakan tes cepat (rapid test) untuk rakyat guna mendeteksi penyebaran Covid-19 di daerah.

"Ibu Megawati meminta kepala daerah dari PDI Perjuangan mengadakan tes cepat untuk mendeteksi paparan Covid-19," kata Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto, dalam pernyataan tertulis, Rabu (15/4/2020).

Hasto menjelaskan, kepala-kepala daerah dari PDI Perjuangan diinstruksikan untuk mengutamakan kesehatan rakyat, menjaga ketersediaan alat kesehatan, serta menyiapkan jaring pengaman untuk mengantisipasi dampak ekonomi akibat Covid-19.

Instruksi itu disampaikan Megawati melalui video conference kepada jajaran DPP partai, serta Azwar Anas Bupati Banyuwangi dan Joko Sutopo Bupati Wonogiri.

Pada setiap pekan, kata Hasto, Megawati selalu memimpin rapat virtual guna memastikan kader-kader PDI Perjuangan hadir meringankan beban masyarakat di tengah pandemi Covid-19.

"Hari ini video conference kelima selama masa pandemi Covid-19. Ibu Megawati selalu mengevaluasi dan mengingatkan semua kadernya untuk bergotong royong mengatasi pandemi ini," ungkap Hasto.

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Bagikan Masker Gratis

Hasto mengatakan, dalam telekonferensi tersebut, Ketua Fraksi PDI Perjuangan Utut Adianto juga melaporkan bahwa seluruh anggota Fraksi PDI Perjuangan telah bergotong royong membantu pencegahan penyebaran Covid-19 di daerah pemilihan masing-masing.

Selain itu, kader-kader PDI Perjuangan juga turut membagikan masker gratis, menyediakan tempat cuci tangan dan penyemprotan disinfektan di area publik.

"Kader kami juga mendirikan dapur umum yang dikelola secara gotong royong dan membagikan makanan untuk masyarakat yang terdampak," ungkap Hasto.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.