Top 3 News: Pasien Positif hingga Meninggal karena Corona Covid-19 di Jakarta

Jumlah pasien positif virus Corona atau Covid-19 di Jakarta mengalami kenaikan. Saat ini jumlah tersebut mencapai 720 kasus dan data tersebut berdasarkan webiste corona.jakarta.go.id yang diakses Liputan6.com pukul 10.45 WIB.

Dalam laman tersebut juga dituliskan jumlah pasien yang dinyatakan sembuh sebanyak 48 orang, meninggal 76 orang, yang masih mendapatkan perawatan 445 orang dan isolasi mandiri ada 151 orang.

Selain itu, jumlah yang masih menunggu hasil sebanyak 599 kasus. Kemudian sebanyak 462 kasus yang telah diketahui titik penyebaran berdasarkan kelurahannya dan sisanya 258 belum diketahui.

Juru bicara pemerintah penanganan Corona Achmad Yurianto mengatakan, jumlah pasien yang dinyatakan positif Covid-19 pada Minggu, 29 Maret 2020 bertambah sebanyak 130 kasus. Oleh karena itu, total keseluruhan pasien Covid-19 karena virus Corona di Indonesia menjadi 1.285 orang.

Selengkapnya...

Polisi memastikan Aurelia (26), wanita yang menabrak pria lansia yang bernama Andre (51) di perumahan elit Lippo Karawaci Tangerang, bukanlah mahasiswi sebuah universitas swasta.

"Bukan mahasiswi, tapi wiraswasta. Sudah bekerja dia," ujar Kanit Laka Lantas Polres Metro Tangerang Kota, Ipda Heri, Senin (30/3/2020).

Dari hasil interogasi sementara, Aurelia dinilai lalai dalam berkendara. Sebelum sampai pada saat kejadian, wanita muda itu tengah asik dengan handphonenya.

Pria malang tersebut tewas di tempat dengan luka yang parah di tubuhnya.

Selengkapnya...

Gubernur DKI Anies Baswedan mengungkapkan data dari Dinas Pemakaman dan Kehutanan menunjukkan pada Maret 2020 telah terjadi pemulasaran dan pemakaman jenazah korban corona covid-19.

Jenazah itu dibungkus dengan plastik, menggunakan peti, lalu dimakamkan kurang dari empat jam oleh petugas yang menggunakan APD.

Dia pun meminta kepada seluruh masyarakat Jakarta untuk tidak memandang remeh persoalan ini. Anies pun meminta semua melakukan secara serius dengan melakukan pembatasan serta mematuhi kebijakann yang diterapkan pemerintah.

"Tinggallah di rumah, disiplin untuk menjaga jarak, lindungi diri, lindungi keluarga, lindungi tetangga, lindungi semua. Jangan sampai dinas pertamanan dan hutan kota yang mengurusi makam ini punya angka yang lebih tinggi," ujar Anies Baswedan.

Selengkapnya...