Sukses

Jadwal KRL Kembali Normal Sore Nanti

Sebelumnya, PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) membatasi jam operasional kereta mulai Senin (23/3/2020) hingga dua pekan ke depan.

Liputan6.com, Jakarta PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) akan kembali menormalkan jam operasional kereta commuterline (KRL) pada sore nanti, yakni pukul 15.00 WIB.

VP Corporate Communications PT KCI Anne Purba menyebut kereta commuterline akan kembali melayani sebanyak 991 perjalanan setiap harinya. Yakni mulai pukul 04.00 hingga 24.00 WIB.

"Dengan normalisasi jadwal ini, kami menghimbau pengguna untuk tetap beraktivitas dari rumah, kecuali kegiatan yang sangat perlu dan mendesak. Jadwal KRL Kembali normal tidak untuk dimanfaatkan bepergian dengan tujuan-tujuan yang tidak mendesak," kata Anne dalam keterangan tertulis yang diterima Liputan6.com, Senin (23/3/2020).

Sebelumnya, PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) membatasi jam operasional kereta mulai Senin (23/3/2020) hingga dua pekan ke depan. Pembatasan itu guna mencegah penyebaran virus corona atau covid-19.

Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta, Syafrin Liputo menyatakan hal tersebut sudah berdasarkan koordinasi dengan Kementrian Perhubungan, PT KCI.

Sebab menyesuaikan dengan jam operasional transportasi di Jakarta, seperti halnya Transjakarta, MRT dan LRT.

"Mulai 23 Maret 2020 sampai dengan 5 April 2020 operasional KRL juga mulai pukul 06.00 sampai 20.00 WIB," kata Syafrin saat dihubungi Liputan6.com, Minggu (22/3/2020).

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Penumpang Mengeluh

Sementara itu, sejumlah pengguna kereta listrik (KRL) commuterline mengeluhkan adanya penumpukan penumpang di stasiun ataupun dalam gerbong.

Sebab mulai hari ini, Senin (23/3/2020) PT KCI memberlakukan pembatasan jam operasional kereta untuk pencegahan penyebaran virus corona atau Covid-19.

Achmad Arifandy Nasution mengaku kereta dari Bogor-Jakarta Kota penuh sesak dengan masyarakat yang ingin berkerja. Bahkan sebelum kereta datang para pengguna sudah ramai untuk menunggu.

"Penuh kereta yang dari Bogor. Kemarin-kemarin sebelum pengurangan jam segini (08.00 WIB) sepi," kata Arifandy, Senin (23/3/2020).

Hal yang sama juga dirasakan oleh Dinur Syafei sebagai pengguna rute Rangkas Bitung-Tanah Abang. Untuk keberangkatan pukul 07.29 WIB kereta sudah penuh dengan penumpang dari stasiun sebelumnya.

Dia mengaku saat di dalam kereta pun penumpang saling berdesakan dan tidak bisa bergerak layaknya kereta setiap pagi hari.

"Kaki gue aja melayang satu enggak bisa sentuh lantai. Padat banget, sumpek. Rata-rata pada pakai masker," jelasnya.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.