Sukses

Terkait Wabah Covid-19, Penyelenggaran Mudik Gratis Diputuskan Besok

Kementerian Perhubungan hingga saat ini menyatakan belum ada rencana untuk membatalkan kegiatan Mudik Gratis Bus dan Kapal Penyeberangan dalam rangka Angkutan Lebaran 2020.

Liputan6.com, Jakarta Kementerian Perhubungan hingga saat ini menyatakan belum ada rencana untuk membatalkan kegiatan Mudik Gratis Bus dan Kapal Penyeberangan dalam rangka Angkutan Lebaran 2020.

Direktur Jenderal Perhubungan Darat, Budi Setiyadi pada siang ini menyatakan bahwa Direktorat Jenderal Perhubungan Darat Hingga hari ini, Rabu (18/3) pendaftaran mudik gratis masih diagendakan akan membuka pendaftaran mulai 23 Maret untuk bus dan 1 April untuk Kapal Penyeberangan.

“Saat ini karena belum ada arahan untuk lockdown atau karantina wilayah dari Presiden, jadi kami masih akan melanjutkan program mudik gratis dengan bus dan kapal penyeberangan sesuai jadwal awal. Namun keputusan final apakah memungkinkan atau tidak mudik gratis ini akan dibahas pada Kamis (19/3) setelah mengadakan rapat dengan Menteri Koordinator Maritim dan Investasi selaku Menteri Perhubungan Ad Interim, Luhut Binsar Pandjaitan” ujar Dirjen Budi.

Meski demikian, Dirjen Budi memahami kegelisahan sebagian masyarakat akibat pandemi virus Covid-19 yang melanda wilayah Indonesia. “Kami amat mengerti kondisi yang sedang dialami oleh negara kita yaitu pandemi Covid-19 dan saat ini kami berusaha sedapat mungkin untuk menerapkan pembatasan social distancing. Oleh karena itu, langkah selanjutnya akan disampaikan lagi setelah rapat besok,” jelas Dirjen Budi.

Lebih lanjut lagi, Dirjen Budi mengatakan bahwa untuk meminimalisir dampak penularan Covid-19 saat mudik gratis pihaknya akan melakukan pembatasan jumlah penumpang.

“Kami akan mengurangi jumlah penumpang mudik gratis sebagai konsekuensi untuk tetap menjaga jarak antar penumpang di dalam bus maupun kapal penyeberangan. Namun untuk detil jumlah penumpang masih kami bahas,” urainya.

 

(*)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.