Sukses

Menhan Prabowo Absen di Rapat Terbatas Online dengan Jokowi, ke Mana?

Juru Bicara Menhan Prabowo, Dahnil Anzar Simanjuntak membenarkan memang Prabowo tidak mengikuti rapat terbatas Presiden dan menteri pagi ini.

Liputan6.com, Jakarta - Presiden Joko Widodo menggelar rapat terbatas melalui video conference bersama Wapres Ma'ruf Amin serta jajaran menteri Kabinet Indonesia Maju, Senin (16/3). Dalam unggahan Menseskab Pramono Anung, tidak terlihat Menhan Prabowo Subianto.

Juru Bicara Menhan Prabowo, Dahnil Anzar Simanjuntak membenarkan memang Prabowo tidak mengikuti rapat terbatas Presiden dan menteri pagi ini.

"Beliau tidak ikut Ratas," ujarnya melalui pesan singkat, Senin (16/3).

Menurut Dahnil, Prabowo tengah ada agenda sendiri. Prabowo pagi ini ada kegiatan internal di Kementeri Pertahanan.

"Ada kegiatan internal Kemhan," kata dia.

Presiden Joko Widodo menggelar rapat terbatas lewat video conference dengan sejumlah menteri, Senin (16/3). Hal ini dilakukan utuk mencegah penyebaran virus corona (Covid-19).

Rapat ini merupakan format baru yang diterapkan Jokowi, sejak para masyarakat diimbau untuk bekerja dari rumah. Sekretaris Kabinet Pramono Anung mengatakan rapat tersebut dimulai pukul 10.00 WIB.

"(Sekarang) masih berlangsung," ucap Pramono saat dikonfirmasi Liputan6.com, Senin (16/3).

 

Saksikan Video Terkait di Bawah Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Rapat Terbatas Virtual

Dalam foto yang diunggah Pramono di akun instagram pribadinya, tampak sejumlah menteri melakukan rapat dari lokasi yang berbeda-beda. Hal ini terlihat dari suasana dan gambar belakang para menteri yang berbeda satu sama lain.

"Rapat terbatas yang dipimpin langsung oleh Presiden Jokowi dan Wapres Ma'ruf Amin dan diikuti oleh 41 menteri kabinet kerja membahas percepatan ekonomi menghadapi tekanan virus Corona," jelas Pramono.

Reporter: Ahda Bayhaqi/Merdeka.com

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.