Sukses

2 Pasien Covid-19 Dipulangkan, Selama di Rumah Tetap Wajib Pakai Masker

Untuk pengawasan pasien 01 dan 02 selama di rumah, Syahril mengatakan pihaknya akan menyerahkan tugas tersebut kepada dinas kesehatan di daerahnya.

Liputan6.com, Jakarta - Rumah Sakit Pusat Infeksi (RSPI) Sulianti Saroso memastikan dua pasien positif Covid 19, yaitu pasien nomor 01 dan nomor 03 telah terbebas dari Virus Corona. Selanjutnya, pasien dibolehkan pulang, tapi tetap dalam pengawasan.

"Walaupun sudah dinyatakan sembuh ini dipulangkan ke rumahnya dia tetap harus, istilahnya pengawasan diri sendiri,” ucap Dirut RSPI Sulianti Saroso, Muhammad Syahril, dalam konferensi pers yang digelar di kantornya, Jumat (13/3/2020).

Dia mengatakan, dua pasien tetap diwajibkan untuk mengenakan masker, dan diminta tidak melakukan aktivitas berat untuk sementara.

"Jangan beraktivitas yang berlebihan. Makan yang cukup, pokoknya dua istirahat dulu-lah. Juga jangan terlalu banyak kontak dulu dengan orang-orang lain. Tapi dia secara umum sehat,” ucap dia.

Untuk pengawasan selama di rumah, Syahril mengatakan pihaknya akan menyerahkan tugas tersebut kepada dinas kesehatan di daerahnya.

"Nanti ke dinas kesehatan, sehingga dinas kesehatan punya kewajiban untuk memantau. Karena ini kan epidemologi ya, berarti kita ngawasinnya bukan hanya klinis, tapi juga kemasyarakatan ya,” ucap dia.

 

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Pasien 02 Membaik

Catatan medis rumah sakit, RSPI Sulianti Saroso merawat 731 Orang Dalam Pengawasan (ODP) serta 40 pasien isolasi.

Untuk kasus pasien nomor 10, kata Syahril, masih menunggu hasil laboratorium. Begitu pula dengan pasien nomor 02 dalam kondisi baik.

"Enam pasien lainnya juga dalam kondisi baik," kata Syahril.

Meski demikian, pasien yang dinyatakan sembuh tersebut tetap harus mengisolasi diri dan menggunakan masker, "Serta jangan terlalu banyak kontak dengan orang lain," kata Syahrul.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.