Sukses

Virus Corona Masuk Indonesia, JK Imbau Kurangi Acara Pertemuan Besar

Menurut JK, belum perlu ada langkah isolasi di daerah tertentu untuk mencegah virus corona. Kecuali, jika virus tersebut sudah menjalar sangat besar ke masyarakat.

Liputan6.com, Jakarta Ketua Umum Palang Merah Indonesia (PMI) M Jusuf Kalla (JK) mengimbau masyarakat waspada untuk mencegah Virus Corona (COVID-19). JK berpesan agar masyarakat mengurangi pertemuan besar-besaran dan tetap menjaga kebersihan.

"Presiden sudah umumkan dengan baik. Karena tingkat disiplin kita 'kan tidak sekeras di RRT. Mengurangi pertemuan-pertemuan yang besar-besaran, hati-hati dan jaga kebersihan," kata JK di Perpustakaan Nasional (Perpusnas) RI, Jakarta, Rabu (4/2/2020). 

"Kalau ada 1 saja disini (misalnya di Perpusnas) kena, kita semua kena ini. Jadi mengurangi pertemuan benar-besaran, kebersihan," sambungnya.

Menurut JK, belum perlu ada langkah isolasi di daerah tertentu untuk mencegah Virus Corona. Kecuali, jika virus tersebut sudah menjalar sangat besar ke masyarakat. Meski demikian, masyarakat diminta tetap hati-hati.

"Kalau kita lihat efektifitas China, Italia, Iran, Korea, kalau sudah meyebar besar ada suatu karantina besar-besaran," ucap dia.

Menyusul perawatan intensif terhadap dua warga Depok, Jawa Barat yang terdeteksi positif terpapar Covid-19, Pemerintah menyiapkan sedikitnya 100 rumah sakit untuk isolasi masyarakat yang terduga terkena Covid-19.

Di RS Sulianti Saroso Sunter, Jakarta Utara, terdapat enam pasien terduga terdeteksi Covid-19 yang menjalani perawatan khusus. Empat pasien masuk ruang isolasi sejak Senin malam (2/3) dan dua lainnya sejak Selasa, 3 Februari 2020.

 

Reporter: Muhammad Genantan Saputra

Sumber: Merdeka.com

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.