Sukses

2 Warga Positif Corona, Persiapan Formula E Jalan Terus

Terus berjalannya persiapan Formula E, karena hingga saat ini belum ada informasi atau keputusan untuk meniadakan kegiatan yang dijadwalkan berlangsung 6 Juni 2020 itu.

Liputan6.com, Jakarta Komite Penyelenggara Formula E mengatakan, persiapan balapan jalan terus, meski Pemprov DKI Jakarta menyetop izin keramaian setelah ditemukannya dua kasus pasien positif virus Corona (Covid-19) di Depok, Jawa Barat.

"Sampai sekarang, persiapannya jalan terus," kata Wakil Direktur Komunikasi Komite Penyelenggara Formula E, Hilbram Dunar saat dihubungi di Jakarta, Selasa (3/3/2020).

Terus berjalannya persiapan Formula E, karena hingga saat ini belum ada informasi atau keputusan untuk meniadakan kegiatan yang dijadwalkan berlangsung 6 Juni 2020 itu.

"Karena belum ada informasi atau keputusan untuk meniadakan atau membatalkan, jadi masih tetap seperti rencana di awal yaitu 6 Juni 2020 dan persiapannya tetap, untuk semua divisi terus dijalankan," kata Hilbram.

Hilbram mengaku, pihaknya sudah berkomunikasi dengan pihak Formula E Operations Limited (FEO) yang juga mencermati kondisi Jakarta, namun masih menunggu perkembangan lebih lanjut.

"Harapan kami sih tentunya ini segera bisa diatasi yang paling penting ini mengutamakan kesehatan dan keselamatan warga. Tapi untuk kelanjutannya kami akan terus melakukan komunikasi dengan pihak-pihak terkait," ucapnya.

Persiapan pergelaran Formula E sampai saat ini, kata Hilbram, pihak penyelenggara sudah percobaan pengaspalan "sand sheet" dan "geotextile" yang akhirnya diputuskan menggunakan "geotextile".

"Rencananya sudah mulai mengurus memulai konstruksi sirkuit, tapi kapan tunggu saja info selanjutnya," kata Hilbram.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Tim Tanggap Corona

Kendati demikian, Hilbram belum bisa menjelaskan skenario apa yang akan dilakukan jika Formula E dibatalkan atau ditunda.

"Untuk itu belum kami bahas lebih lanjut, karena sekarang masih fokus kepada apa yang akan kami lakukan untuk 6 Juni 2020, masih fokus untuk pembangunan sirkuit, persiapan tim komunikasi hingga tim komersial," kata Hilbram.

Dari kabar yang disebutkan, dua kasus yang dinyatakan positif terinfeksi virus Corona karena salah satu korban awalnya berinteraksi dengan WNA Jepang yang berdomisili Malaysia di klub bernama Paloma dan Amigos pada 14 Februari 2020.

Pemprov DKI Jakarta membentuk telah Tim Tanggap Corona (Covid-19) sebagai bentuk antisipasi dan penanganan kasus Corona yang merebak akhir-akhir ini di dunia internasional.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.