Sukses

5 Toko di Pasar Bogor Ludes Terbakar, Pedagang Panik

Kelima toko yang terbakar diketahui adalah toko kue kering, toko sayuran, toko peralatan rumah tangga, dan toko sembako.

Liputan6.com, Bogor - Lima toko di Jalan Klenteng, Kota Bogor, Jawa Barat, ludes terbakar, Kamis (27/2/2020) pagi. Kobaran api nyaris merambat ke gedung Pasar Bogor.

Menurut keterangan saksi, api mulai berkobar sekitar pukul 05.00 WIB. Namun tidak begitu jelas dari mana asal api tersebut. Si jago merah tiba-tiba membesar dari salah satu toko dan menjalar ke toko sebelahnya.

Kebakaran juga sempat membuat sejumlah pemilik toko serta pedagang yang ada di kawasan Pasar Bogor ini panik dan berusaha menyelamatkan barang dagangan mereka.

Kelima toko yang terbakar diketahui adalah toko kue kering, toko sayuran, toko peralatan rumah tangga, dan toko sembako.

"Saya lagi melayani pembeli, tiba-tiba terlihat asap mengepul dari atap toko bagian depan. Orang-orang teriak kebakaran dan gedor-gedor pemilik tokonya," kata Mukhlis, pedagang sayuran.

Selang beberapa menit kemudian, pemilik tampak panik keluar dari toko karena beberapa di antara toko tersebut juga dijadikan tempat tinggal mereka.

Pasar Bogor beroperasi selama 24 jam. Namun pertokoan di kawasan itu sebagian tutup dan baru buka sekitar pukul 07.00 WIB.

Warga yang berada di belakang pertokoan berusaha memadamkan api dengan alat seadanya. Tujuh unit mobil pemadam kebakaran tiba di lokasi kejadian.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Tak Ada Korban Jiwa

Setelah berjibaku kurang lebih selama dua jam, akhirnya api berhasil dipadamkan. Tak ada korban jiwa dari kejadian ini.

"Kebakaran diduga akibat korsleting listrik di salah satu bangunan toko," ujar Kepala BPBD Kota Bogor Priatna Syamsyah.

Pada pukul 07.00 WIB, api sudah padam dan saat ini petugas pemadam kebakaran masih melakukan pendinginan di lokasi kebakaran.

"Situasi sudah kondusif. Api sudah padam," ujar Priatna Syamsyah.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.