Sukses

Menanti Wagub DKI, Anies Baswedan: Lebih Cepat Lebih Baik

Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu mengatakan, soal wagub adalah salah satu resolusi tahun 2020.

Liputan6.com, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan akan lebih baik jika mendapatkan wakil gubernur secepatnya, terlebih tahun 2020 segera hadir.

"Pokoknya lebih cepat maka lebih baik," kata Anies menjawab soal Wagub DKI usai menghadiri Nikah Massal dan Itsbat Nikah Malam Pergantian 2020 di Balai Kota Jakarta, Selasa (31/12/2019).

Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu mengatakan, soal wagub adalah salah satu resolusi tahun 2020. Secara umum, Anies ingin memasuki tahun baru dengan keinginan berkarya.

Selain itu, dia ingin menebar optimisme dalam menghadapi setiap tantangan ke depan. Dia juga bersyukur dapat melewati tahun 2019 dengan baik.

"Kita mulai babak baru, kita alhamdulillah melewati 2019 dengan baik. Keinginannya adalah lebih banyak berkarya dan lebih optimistis untuk melihat ke depan," kata Anies seperti dikutip Antara.

Sebelumnya, Partai Gerindra dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) akhirnya menyepakati Calon Wakil Gubernur DKI Jakarta pengganti Sandiaga Uno. Keduanya menyepakati bahwa akan ada dua calon, masing-masing berasal dari Partai Gerindra dan PKS.

"Sudah ada kesepakatan, satu partai satu nama, PKS dan Gerindra. Sabtu ini ada informasi terbaru dari Partai Gerindra di Wisma Garuda Dua, soal cawagub," ucap Anggota Fraksi Partai Gerindra DPRD DKI Jakarta Syarif di Balai Kota Jakarta, Kamis (26/12/2019).

 

Saksikan video pilihan di bawah ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Tinggal Satu Nama

Syarif menyebut, dua calon Wagub DKI tak lagi berasal dari PKS, setelah adanya diskusi antara kedua partai.

"Pokoknya tinggal satu nama lah (dari masing-masing partai), tidak dua lagi. Tidak ada fit and proper lagi. Dua-duanya saling percaya," ucapnya.

Empat Calon Wakil Gubernur DKI yang diajukan Partai Gerindra, yakni Sekda DKI Jakarta Saefullah, Dewan Penasihat DPP Gerindra Arnes Lukman, Wakil Ketua Umum Gerindra Ferry J Yuliantoro, dan Ketua DPP Partai Gerindra Riza Patria, Syarif membocorkan salah satu kriteria nama kuat yang akan dipilih partainya.

"Pengalaman di Pemerintahan, parlemen, pernah di DPR, pokoknya dia orang matang," tutur Syarif.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.