Polisi Ungkap Kesulitan Buru Kelompok Ali Kalora

Liputan6.com, Jakarta Seorang anggota Brimob Polri tewas ditembak oleh kelompok teroris Mujahidin Indonesia Timur (MIT) di Sulawesi Tengah (Sulteng) yang dimpimpin Ali Kalora.

Karopenmas Divisi Humas Mabes Polri, Brigjen Argo Yuwono mengonfirmasi hal tersebut. Dia menyebutkan bahwa telah terjadi penyerangan anggota Ops Tinombala IV oleh kelompok MIT pada Jum'at 13 Desember 2019.

Kabag Penum Divisi Humas Mabes Polri Kombes Asep Adi Saputra menerangkan, polisi saat ini terus mengejar kelompok tersebut.

"Sementara ini kita masih gunakan waktu yang ada (belum ada perpanjangan operasi Tinombala). Perpanjangan nanti kita lihat. Kekuatan masih kaya kemarin belum ada penambahan tapi kewaspadaan ditingkatkan," ujar dia di Gedung Bareskrim Polri, Jakarta, Senin (16/12/2019).

Asep mengungkapkan, pihaknya merasa kesulitan mengejar kelompok Ali Kalora. Hal ini dikarenakan kesulitan geografis.

"Di sana kan ada sebuah situasi geografis tidak ringan. Ada blank spot area, kemudian juga sekali lagi secara geografis sulit dijangkau," jelasnya.

Kendati begitu, kata Asep polisi akan terus melakukan pengejaran terhadap mereka.

"Jadi bukan kendala tapi lebih ke tantangan karena setiap Medan berbeda-beda," ucapnya.