Sukses

Tinjau dengan Bersepeda, Anies Bakal Tata Pingggiran Kanal Banjir Barat

Anies mengaku harus meninjau secara langsung terkait rencana penataan Kanal Banjir Barat (KBB).

Liputan6.com, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan berencana menata wilayah pinggiran Kanal Banjir Barat (KBB). Dia melakukan survei untuk rencana pendataan dengan bersepeda bersama sejumlah pejabat Pemprov DKI Jakarta dari Balaikota, Kamis (24/10/2019) sore.

Anies menyebut harus meninjau secara langsung terkait rencana penataan tersebut. Nantinya, sejumlah lokasi akan diubah arus lalu lintasnya.

"Biasa, ngecek, ada beberapa rencana yang kemarin kami rapatkan di sini, harus lihat di lapangan dulu terkait Banjir Kanal Barat," kata Anies di Balaikota, Jakarta Pusat, Kamis (24/10/2019).

Kendati begitu, Anies enggan menjelaskan secara detail terkait rencana penataan tersebut. Sebab pihaknya masih melakukan peninjauan lebih dulu.

"Nanti ramai dulu, pasti kalau saya sudah cerita dulu, makanya biar dilihat dulu di lapangan seperti apa, baru nanti kami ceritakan," jelasnya.

 

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini: 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Kampanyekan Bersepeda

Sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan seringkali menggunakan sepedanya. Bahkan dia mendorong warga Jakarta lebih banyak menggunakan sepeda dan berjalan kaki.

"Jadi kita di Jakarta bicara perhubungan adalah bicara tentang peningkatan jumlah penumpang kendaraan umum dan mendorong warga lebih banyak menggunakan sepeda serta berjalan kaki. Kita alhamdulillah bersyukur bahwa jumlah penumpang kendaraan umum makin hari makin meningkat. Dan dengan cara seperti itu maka kemacetan di Jakarta bisa kita kurangi," kata Anies. 

Sementara itu, pada pertengahan September lalu jalur sepeda fase pertama telah diluncurkan sepanjang 25 kilometer dengan rute Jalan Pemuda, Jalan Pramuka, Tugu Proklamasi, Jalan Diponegoro, Jalan Imam Bonjol, Jalan ke MH Thamrin, dan Jalan Merdeka Selatan.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.