Sukses

PPP Tak Persoalkan Prabowo Subianto Jadi Menteri Jokowi

Prabowo mengaku diminta membantu Jokowi di bidang pertahanan.

Liputan6.com, Jakarta - Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Achmad Baidowi mengaku, tak mempersoalkan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto yang bakal menjadi salah satu menteri Presiden Jokowi. Dia menyatakan, penunjukan menteri merupakan hak prerogratif dari Jokowi.

"Sama sekali tidak mempemasalahkan, karena itu merupakan hak prerogatif dari Pak Jokowi," kata Baidowi di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (21/10/2019).

Pria yang akrab disapa Awiek ini menilai, masuknya Prabowo ke pemerintahan merupakan fenomena unik. Sebab, sangat jarang partai oposisi mau bergabung ke koalisi pemerintah.

"Ini sesuatu yang unik, pihak koalisi bekerjasama dengan oposisi yang awalnya berseberangan, sekarang masuk. Meskipun tidak semua, tetapi kan kekuatan utama dari oposisi yakni Gerindra itu bergabung dengan koalisi Pak Jokowi," ungkapnya.

Dia menjelaskan, dengan bergabungnya Gerindra kekuatan koalisi Jokowi di parlemen bertambah menjadi 75 persen. 

"Itu sudah cukup dominan. Namun kita tetap akan bersikap kritis terhadap program-program pemerintah yang tidak pro rakyat," ucapnya.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Prabowo ke Istana

Sebelumnya, Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto mengaku, diminta Presiden Jokowi memperkuat kabinet pada pemerintahan 2019-2024.

Prabowo mengatakan, Jokowi meminta dirinya membantu di bidang pertahanan.

"Saya diminta membantu Beliau (Jokowi) di bidang pertahanan," ungkap Prabowo di Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (21/10/2019). 

Prabowo memastikan bahwa dirinya siap membantu pemerintahan Jokowi. Langkah ini juga merupakan keputusan Partai Gerindra.

 

Reporter : Sania Mashabi

Sumber : Merdeka.com

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.