Top 3 News: Pengakuan Aulia Kesuma, Istri yang Bakar Suami dan Anak Tiri

Liputan6.com, Jakarta - Top 3 news, Aulia Kesuma, dalang dari pembunuhan serta pembakaran suami dan anak tirinya belakangan mengaku bahwa aksi tersebut sudah direncanakan sejak Juli 2019.

Niat untuk menghabisi Edi Chandra Purnama alias Pupung Sadili (54) dan di Pradana alias Dana alias D (23) sempat urung. Sampai akhirnya terpikir kembali dengan menyewa jasa pembunuh bayaran.

Namun, dari empat eksekutor, hanya dua orang yang menjalankan perintah Aulia. Mereka dibayar ratusan juta rupiah.

Sebelum pembunuhan itu terjadi, Aulia Kesuma sempat mendatangi dukun untuk menyantet suaminya. Akan tetapi, niat keji itu tak berhasil.

Sementara itu, kabar duka datang dari keluarga Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Sang ibunda Siti Habibah mengembuskan napas terakhinya di RS Mitra Keluarga Cibubur, Jumat, 30 Agustus 2019.

Presiden Joko Widodo atau Jokowi bahkan telah menghubungi langsung untuk menyampaikan belasungkawa atas meninggalnya Siti Habibah, Ibunda SBY.

Rencananya hari ini, Sabtu (31/8/2019), jenazah ibu Siti Habibah akan dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Tanah Kusir, Jakarta.

Berikut berita terpopuler di kanal News Liputan6.com, sepanjang Jumat, 30 Agustus 2019:

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Jumharyono suami yang sekaligus pelaku tunggal pembunuhan terhadap istrinya sendiri telah menjalani pemeriksaan di Mapolsek Kramat Jati.

2 dari 4 halaman

1. Ragam Pengakuan Mengejutkan Aulia Kesuma yang Tega Bakar Suami dan Anak Tiri

5 Fakta Terbaru Aulia Kesuma, Otak dari Pembunuhan Suami dan Anaknya (sumber: Merdeka.com)

Satu per satu fakta mengejutkan terungkap dari Aulia Kesuma (45). Ia menjadi otak pembunuhan dan pembakaran suaminya Edi Chandra Purnama alias Pupung Sadili (54) dan anak tirinya M Pradana alias Dana alias D (23).

Tak hanya itu, Aulia Kesuma juga menghabisi nyawa keduanya dengan bantuan anaknya Geovanni Kelvin Octavianus Robert alias KV.

Aulia Kesuma dengan tega menghabisi keduanya lantaran terlilit utang sebesar Rp 10 miliar. Tak cuma itu dia juga ingin menguasai harta suaminya dengan cara menjual rumah.

Di hadapan penyidik, Aulia mengungkap rencana jahat menghabisi Edi dan Dana. Apa sajakah itu?

Selengkapnya...

3 dari 4 halaman

2. Kronologi Warisan Berdarah yang Diperebutkan di Banyumas

Good News Today: Kabar Gembira THR, THR PNS, Harga Bawang Turun — Ilustrasi uang. (via: istimewa)

Pembunuhan yang menewaskan satu keluarga di Desa Pasinggangan, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, akhirnya terungkap. Peristiwa itu rupanya sudah terjadi lima tahun silam.

Para korban dibunuh oleh saudaranya sendiri. Tersangka Saminah beserta tiga anaknya, yakni Irfan, Putra, dan Saniah merencanakan pembunuhan.

Menurut Kepala Polres Banyumas AKBP Bambang Yudhantara Salamun, motif pembunuhan karena dendam yang didasari masalah tanah warisan. Tanah warisan itu diperebutkan oleh keluarga Misem.

Selama beberapa tahun terakhir, Saminah dan saudaranya selalu cekcok terkait dengan penggunaan harta yang merupakan harta milik orangtuanya yang akan menjadi pewaris mereka.

Selengkapnya...

4 dari 4 halaman

3. Ibunda SBY Meninggal Dunia

Ibunda SBY Siti Habibah Meninggal Dunia, Ini Fakta-faktanya (sumber: twitter.com/SBYudhoyono)

Kabar duka datang dari keluarga Presiden ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Ibundanya yang bernama Siti Habibah meninggal dunia di RS Mitra Keluarga Cibubur.

"Telah berpulang ke rahmatullah, Ibu Siti Habibah, ibunda dari Bapak Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), pada hari Jumat, tanggal 30 Agustus 2019, Pukul 19.21, di RS Mitra Keluarga Cibubur," kata Wakil Sekjen Partai Demokrat, Rachland Nashidik, Jakarta, Jumat (30/8/2019).

Rencananya jenazah akan disemayamkan di kediaman SBY di Puri Cikeas, Bogor. Pemakaman akan berlangsung pada hari ini.

"Jenazah dimakamkan besok pada hari Sabtu, tanggal 31 Agustus 2019. Tempat menyusul," ujar dia.

Selengkapnya...