Sukses

Demokrat: Jarang Tampil, SBY Sedang Fokus Urus Ibu yang Sedang Sakit

Walaupun SBY masih fokus dengan keluarga, dia menuturkan komunikasi dengan Presiden terpilih Joko Widodo atau Jokowi tetap terjalin.

Liputan6.com, Jakarta - Ketua Divisi Komunikasi Publik Partai Demokrat Imelda Sari menjelaskan alasan Ketua Umum Demokrat Bambang Yudhoyono jarang tampil saat agenda politik. Dia mengatakan, Presiden ke-6 RI tersebut saat ini, selain masih berkabung juga sedang fokus untuk mengurus ibunya, Siti Habibah yang sedang sakit.

"Pertama bahwa tepatnya dua hari lalu, Ibunda Bapak sedang sakit keras. Tapi kondisinya misal tadi malam sudah berangsur stabil, dan sekarang Bapak memang sedang bolak balik ke RS," kata Imelda ketika ditemui di Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu (10/8/2019).

Walaupun SBY saat ini masih fokus dengan keluarga, dia menuturkan komunikasi dengan Presiden terpilih Joko Widodo atau Jokowi tetap terjalin. Tetapi tidak langsung melainkan antarpimpinan parpol, Ketua Komandan Satuan Tugas Bersama (Kogasma) Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono dan Jokowi.

"Komunikasi terus dijalin dengan seluruh parpol juga dengan Presiden terpilih setahu saya. Itu adalah komunikasi, namun karena Bapak juga masih dalam kondisi berduka saya kira komunikasi dibangun oleh pimpinan parpol," kata Imelda.

Terkait rencanan untuk bergabung dengan pemerintahan, Imelda pun tidak mau merinci. Dia meminta kepada publik agar sabar menunggu sampai kegiatan SBY kembali pulih.

"Sabar ya," ungkap Imelda.

 

Saksikan video pilihan di bawah ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Akan Bertemu Jokowi

Sebelumnya, Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) akan bertemu dengan presiden terpilih Joko Widodo atau Jokowi. Hal itu diungkapkan oleh Wakil Ketua Umum Partai Demokrat, Syarief Hasan.

"Pak SBY sudah memberikan suatu penegasan bahwa selama ini beliau sangat mengamati kondisi politik yang ada, tentunya akan terjadi komunikasi. Pertama-tama sekali dengan presiden terpilih dan itu dapat dilakukan tidak dalam waktu yang lama lagi, ya saya pikir," kata Syarief di Kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu (27/8/2019).

Rencananya, kata Syarief, pertemuan tersebut akan dilakukan sekitar awal Agustus.

"Dalam waktu dekat akan ada pertemuan yang diharapakan. Sekarang ini sudah tanggal 27 ya katakanlah sekitar Agustus awal Agustus," ujar Syarief.

 

Reporter: Intan Umbari Prihatin

Sumber: Merdeka.com

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.