Pansel Minta ICW Daftar Capim KPK

Uji Kompetensi Capim KPK — Panitia Seleksi Calon Pimpinan (Pansel Capim) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melaksanakan tes uji kompetensi di Pusdiklat Setneg, Jakarta Selatan pada Kamis (18/7/2019). (Foto: Ady Anugrahadi/Liputan6.com)

Liputan6.com, Jakarta - Panitia Seleksi Calon Pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (Pansel Capim KPK) Hendardi meminta Indonesia Corruption Watch (ICW) mengirimkan orang terbaiknya mendaftar capim KPK. Menurutnya, selama ini ICW hanya memberi masukan tanpa mau untuk masuk ke KPK.

Padahal, banyak orang-orang yang berbakat di dalam ICW. "Harusnya masuk dong, mendaftar. Jangan kalau orang lain mendaftar mereka marah," tutur Hendardi di Gedung Panca Gatra, Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhannas), Jakarta Pusat, Jumat (9/8/2019).

Kata Hendardi, dirinya akan bangga bila ada unsur dari ICW yang ikut mendaftar. Terlebih lagi, dirinya juga sama-sama dari unsur sipil seperti ICW.

"Merasa senang juga kalau mereka mendaftar," ungkapnya.

Menurut Hendardi, pihaknya telah lama mendorong berbagai unsur untuk ikut dalam pencalonan pimpinan lembaga antikorupsi itu. Termasuk juga mendorong ICW. Pihaknya juga mengaku pergi ke daerah-daerah demi mensosialisasikan seleksi capim KPK itu.

"Awalnya kita kan sosialisasi untuk mendorong kelompok-kelompok masyarakat ini untuk mendaftar. Termasuk juga ke kepolisian dan kejaksaan," tandas Hendardi.