Sukses

Cerita Pimpinan KPK, Antara Gempa Banten dan Referensi Skripsi Mahasiswa

Laode mengatakan, dirinya sedang berada di lantai 15 saat gempa Banten terjadi.

Liputan6.com, Jakarta - Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Laode M Syarif memimpin rombongan pegawai keluar dari gedung lembaga antirasuah di Kuningan, Jakarta Selatan. Hal itu lantaran gempa Banten yang kuat mengguncang Jakarta pada Jumat (2/8/2019) pukul 19.03 WIB.

Pantauan Liputan6.com, puluhan orang berhamburan keluar Gedung KPK. Meski tidak berisik, mereka berjalan cepat menuju halaman lapang tanpa atap di depan bangunan tersebut.

Laode mengatakan, dirinya sedang berada di lantai 15 saat gempa Banten terjadi. Saat itu dia tengah sibuk membuat referensi untuk mahasiswa yang sedang menjalani proses penyusunan skripsi.

"Lagi menulis referensi buat anak KPK yang lagi skripsi. Tiba-tiba ini kok kursinya goyang-goyang gitu," tutur Laode di lokasi.

Saat gempa Banten terjadi, dia meminta petugas membunyikan alarm. Laode kemudian mengajak pegawai lainnya menuruni gedung lewat tangga darurat.

"Kan saya pikir kursi saya kan bisa muter-muter. Saya pikir ini mungkin bagian dari orang lompat-lompat atau apa. Ternyata saya tanya, gempa. Katanya, 'ya pak gempa', yaudah saya ajak mereka turun," jelasnya.

 

Saksikan video pilihan berikut ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Langsung Hubungi BMKG

Laode kemudian mencoba menghubungi pihak BMKG menanyakan kondisi gempa tersebut. Termasuk ada tidaknya potensi susulan terjadi.

"Kira-kira gempanya masih nggak, saya ini kasian soalnya, saya pengen ke atas karena referensi buat anak itu saya harus kirim malam ini," kata Laode.

Sementara itu, Wakil Pimpinan KPK Saut Situmorang memilih keluar lewat pintu belakang Gedung KPK. Dia juga tidak menyadari adanya gempa sebelum benda berjatuhan di kantornya.

"Sebelum plakat jatuh saya enggak (tahu) ini, tapi begitu jatuh, baru sadar gempa. Ini peringatan ini, peringatan," ujar Saut.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

  • Gempa adalah peristiwa bergetar atau bergoncangnya bumi karena pergerakan atau pergeseran lapisan batuan pada kulit bumi secara tiba‐tiba.

    Gempa

  • Gempa magnitudo 5,5 mengguncang Banten, Jumat (4/2/2022). Lindu terjadi pada pukul 17.10 WIB.
    Gempa magnitudo 5,5 mengguncang Banten, Jumat (4/2/2022). Lindu terjadi pada pukul 17.10 WIB.

    Gempa Banten

  • Gempa atau gempa bumi (earthquake) adalah peristiwa bergetar atau bergoncangnya bumi karena pergerakan atau pergeseran lapisan batuan.
    Gempa atau gempa bumi (earthquake) adalah peristiwa bergetar atau bergoncangnya bumi karena pergerakan atau pergeseran lapisan batuan.

    Gempa Hari Ini

  • Gempa Jakarta