Sukses

Top 3 News: Gempa Maluku Utara, 2 Orang Tewas dan Ribuan Mengungsi

Top 3 News, dampak lain dari gempa berkekuatan 7,2 magnitudo di Maluku Utara adalah rusaknya bangunan milik warga.

Liputan6.com, Jakarta - Top 3 News hari ini, gempa magnitudo 7,2 yang melanda Maluku Utara, menyisakan kabar duka. Saat bumi diguncang gempa, dua orang dilaporkan meninggal dunia, yaitu Ibu Aisyah (51) dari Desa Gane Luar dan Halimah dari Desa Papaceda, Kecamatan Gane Barat.

Puluhah rumah juga ikut terdampak saat gempa dahsyat terjadi. Total ada sekitar 85 unit rumah yang tersebar di sejumlah kecamatan rusak parah.

Untuk mengantisipasi jatuhnya korban akibat gempa, 2.000 orang kini telah mengungsi di 14 titik pengungsian.

Sementara itu, isi surat Prabowo kepada Amien Rais telah terungkap. Bertempat di DPP PAN, Amien membeberkan isi surat tersebut yang telah diterimanya sehari sebelum Jokowi dan Prabowo bertemu di Stasiun MRT Lebak Bulus, Jakarta.

Salah satu isi surat Prabowo menyebutkan, bahwa keutuhan bangsa, NKRI jauh lebih penting. Di paragraf lainnya, Prabowo menyatakan ingin segera bertemu dengan Amien Rais. 

Apakah ada pihak-pihak lain dari partai koalisi yang mendapatkan surat tersebut selain Amien Rais?

Berikut berita terpopuler di kanal News Liputan6.com, sepanjang Senin, 15 Juli 2019: 

Saksikan video pilihan di bawah ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

1. BNPB: Dua Orang Meninggal Akibat Gempa Maluku Utara

Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menyatakan, ada dua orang yang meninggal dunia akibat gempa di Maluku Utara pada Minggu, 14 Juli 2019.

Selain dampak hilangnya dua orang nyawa, dampak lain dari gempa berkekuatan 7,2 magnitudo itu adalah rusaknya beberapa bangunan warga. Sebanyak 58 unit rumah warga dinyatakan rusak.

Sementara itu, 2.000 orang tercatat telah mengungsi di 14 titik pengungsian. Di antaranya di Kantor Polsek Saketa, Masjid Raya Halmahera Selatan, Kantor Dinas Sosial Halmahera Selatan, dan masih banyak lagi.

 

Selengkapnya...

3 dari 4 halaman

2. 3 Hal tentang Surat dari Prabowo untuk Amien Rais

Ketua Dewan Kehormatan Partai Amanat Nasional (PAN) Amien Rais mengatakan tidak tahu menahu mengenai pertemuan Jokowi-Prabowo tersebut. Akan tetapi, dia mengaku telah menerima surat dari Prabowo.

Surat itu diterima Amien Rais ketika dirinya sedang berada di Yogyakarta pada Sabtu, 13 Juli 2019. Prabowo menitipkan surat itu kepada ajudan Amien. Surat tersebut diterima oleh ajudan Amien di Taman Gandaria, Jakarta Selatan.

"Saya hanya akan memberikan pernyataan setelah saya membaca surat Pak Prabowo," saat itu.

Kendati begitu, Amien Rais yang juga mantan Ketua MPR tersebut hanya menyebut partai kubu Prabowo terhormat bila menjadi oposisi dari pemerintahan.

 

Selengkapnya...

4 dari 4 halaman

3. TKN Ungkap Pertemuan Jokowi-Prabowo di MRT Hampir Batal

Wakil Sekretaris Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Ma'ruf Verry Surya Hendrawan mengungkapkan, pertemuan Presiden Joko Widodo dan Prabowo Subianto di Stasiun MRT Lebak Bulus, Jakarta Selatan pada Sabtu, 13 Juli 2019 hampir tidak terlaksana.

Menurut dia, ada orang-orang di pihak Prabowo yang mengganggu pertemuan. Mereka membisikkan isu-isu yang keliru bahwa pertemuan antara Jokowi-Prabowo untuk bagi-bagi jabatan menteri.

Selain itu, isu soal kecurangan pada Pilpres 2019 juga kembali digoreng agar pertemuan antara Jokowi dengan Prabowo tidak terjadi.

 

Selengkapnya...

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.