Tito Berharap Tunjangan Polri-TNI Naik di Periode Kedua Jokowi

Presiden Jokowi Buka Puasa Bersama dengan TNI-Polri — Presiden Joko Widodo bersama Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto dan Kapolri Jenderal Tito Karnavian tiba menghadiri buka puasa bersama dengan Keluarga Besar TNI - Polri dan Masyarakat di Lapangan Monas, Jakarta, Kamis (16/5). (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Liputan6.com, Jakarta - Kapolri Jenderal Tito Karnavian berharap Presiden Joko Widodo (Jokowi) meningkatkan tunjangan Polri dan TNI saat periode kedua. Tunjangan yang Tito harapkan, sebesar 100 persen atau naik 30 persen dari yang sudah diberikan pada Juli 2018 lalu.

"Tersimpan harapan kepada Bapak Presiden, kiranya tunjangan kinerja anggota TNI dan Polri di masa kepemimpinan 5 tahun ke depan insyaallah dapat meningkat menjadi 100 persen," ujar Tito dalam pidato peringatan hari Bhayangkara di Monas, Jakarta Pusat, Rabu (10/7/2019).

Kenaikan itu, menurut Tito tidak luput dari kinerja Polri dan TNI. Tito mengatakan, dirinya dan Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto memiliki visi sama menjaga stabilitas Kamtibmas, hingga tahapan Pemilu 2019 selesai. Yaitu pelantikan presiden dan wakil presiden terpilih pada Oktober 2019.

Tito berjanji bakal memelihara keamanan dalam negeri supaya pemerintahan Jokowi periode kedua bisa melaksanakan program dengan lancar.

"Juga memelihara stabilitas keamanan dalam negeri pasca pelantikan, sehingga Pemerintah dapat melaksanakan program-program pembangunan dengan lancar, guna meningkatkan kesejahteraan rakyat dan pendapatan nasional," kata Tito.

Dia turut mengucapkan terima kasih kepada pemerintah atas peningkatan tunjangan Polri dan TNI satu tahun belakangan. Tunjangan itu sebesar 70 persen. Peningkatan itu telah diberikan sejak 1 Juli 2018.

"Peningkatan tersebut amat berarti bagi peningkatan kesejahteraan personel Polri dan TNI," kata Tito.

Saksikan video pilihan berikut ini:

Penghargaan diberikan Jokowi kepada AKP Dede Suhatmi dan Bripda Syaiful Bakhtiar, korban penusukan di Masjid Falatehan serta Bripda Aryo.

2 dari 2 halaman

Apresiasi Jokowi

Presiden Joko Widodo mengapresiasi capaian opini Wajar Tanpa Pengecualian, WTP dari Badan Pemeriksa Keungan (BPK) untuk Polri. Mantan Gubernur DKI tersebut juga menghargai indeks reformasi birokrasi polri yang mengalami peningkatan.

"Saya menghargai indeks reformasi birokrasi Polri yang mengalami peningkatan, saya menghargai banyak zona integritas dibangun Polri," kata Jokowi saat memberikan sambutan dihadapan para peserta upacara peringatan HUT Bhayangkara ke-73 di halaman Monas, Jakarta Pusat, Rabu (10/6/2019).

Jokowi juga menghargai tingkat kepercaayan publik kepada Polri semakin meningkat. Tetapi kata dia, hal tersebut belum cukup.

"Sebab tantangan yang dihadapi semakin kompleks, oleh karena itu profesionalitas dan prestasi polri harus terus ditingkatkan," lanjut Jokowi.

Polri, kata dia juga harus tingkatkan akuntabilitas serta transparansi. Agar tingkat kepercayaan masyarakat semakin menikatkan ditahun selanjutnya.

"Di dalam menjalankan tugasnya polri harus terus meningkatkan akuntabilitas, meningkatkan transparansi," ucap Jokowi.

Reporter: Intan Umbari Prihatin, Ahda Bayhaqi

Sumber: Merdeka

Jokowi
Tokoh
Joko Widodo merupakan Presiden ke-7 Indonesia yang memenangi Pemilihan Presiden bersama wakilnya Jusuf Kalla pada 2014
Lihat Selengkapnya
Jokowi
TNI/Polri