Sukses

Wasekjen: Internal PAN yang Ingin Oposisi Banyak, Koalisi Tidak Sedikit

Faldo mengaku tak ingin terlalu percaya diri ditawari untuk bergabung dengan koalisi pemerintah. Terpenting, kata dia yakni fokus dalam hal dengan keinginan kader hingga tingkat ranting.

Liputan6.com, Jakarta - Wasekjen Partai Amanat Nasional (PAN), Faldo Maldini menyatakan partai pimpinan Zulkifli Hasan akan membahas sikap partai usai putusan Mahkamah Konstitusi (MK) dalam Rapat Kerja Nasional (Rakernas). Dalam kegiatan tersebut sejumlah pertimbangan akan dibahas bersama.

"Jadi yang paling penting bagi PAN sesuatu yang menguntungkan konstituen, memang di internal PAN sendiri juga banyak ingin berada di barisan opisisi. Tapi yang pengen bergabung juga tidak sedikit," kata Faldo di kawasan Gondangdia, Jakarta Pusat, Sabtu (29/6/2019).

Faldo mengaku tak ingin terlalu percaya diri ditawari untuk bergabung dengan koalisi pemerintah. Terpenting, kata dia yakni fokus dalam hal dengan keinginan kader hingga tingkat ranting.

"Sebenarnya kami dari PAN tidak kegeeran iya enggak mau kepedean juga. Dengan angka 6,9 persen dengan kursi ada pegurangan sedikit tapi suara bertambah," ucapnya.

Sebelumnya, sekitar 4 jam calon Presiden nomer urut 02 Prabowo Subianto menggelar rapat bersama para koalisi partai Indonesia Adil dan Makmur. Dalam pertemuan tersebut dihadiri seluruh perwakilan partai koalisi secara akrab dan bagus. Ada beberapa hal yang disampaikan para perwakilan partai kepada Prabowo.

Setelah MK membacakan putusan, Prabowo menyatakan koalisi adil makmur selesai. Sebab itu, dia mengucapkan terima kasih telah mendukung selama proses Pilpres 2019.

"Tugas koalisi adil dan makmur dinggap selesai, oleh karena itu sejak hari ini beliau menyampaikan terima kasih, dan kolaisi adil dan makmur selesai. Begitu juga dengan BPN Selesai," kata wakil Ketua BPN, Ahmad Muzani, di Media Center Prabowo-Sandi, Jakarta Selatan, Jumat (28/6).

"Pak prabowo menyampaikan pertama-tama ucapan terimakasih yang amat besar kepada partai koalisi atas kepercayaan partai koalisi yakni PKS, PAN, Demokrat dan Berkarya dalam pemilihan presiden," lanjut Muzani.

Sebaliknya kata Muzani para perwakilan koalisi partai pun menyampaikan terima kasih dengan hubungan kerja sama yang baik selama ini. Tidak hanya itu dalam rapat tersebut juga, Prabowo menyampaikan permohonan maaf kepada partai koalisi, pendukung serta elemen masyarakat. Namun keputusan oleh MK sudah diputuskan.

"Beliau merasa bertanggung jawab pada persoalan-soalan ini, menyampaikan permohonan maaf," lanjut Muzani.

Prabowo pun kata dia, perjuangan kali ini belum selesai untuk menyelamatkan bangsa. Dengan adanya putusan MK, menjadi pembangkit perjuangan.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.