Dishub DKI Jakarta Siapkan Data Rekaman CCTV Kerusuhan 21-22 Mei

Sosialisasi Tilang Elektronik — Kamera closed circuit television (CCTV) mengawasi jalanan di kawasan Thamrin, Jakarta, Kamis (25/4). Polda Metro Jaya melakukan pengembangan penerapaan sistem Electronic Traffic Law Enforcement (E-TLE) atau tilang elektronik dengan menambah 10 kamera baru. (merdeka.com/Imam Buhori)

Liputan6.com, Jakarta - Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Sigit Widjatmoko menyatakan, pihaknya telah menjawab surat permohonan akses data rekaman CCTV saat kerusuhan 21-22 Mei yang diminta Komnas HAM. Pihaknya telah menyiapkan data yang diminta tersebut.

"Kami sudah memberikan jawaban ke Komnas HAM soal apa yang dia minta pun sudah kami siapkan dari Uni Pengolahan Sistem Peninjauan Lalu Lintas Dishub juga sudah berkomunikasi dengan Komnas HAM pak untuk data yang disampaikan (diminta)," ujar Sigit saat dihubungi Liputan6.com di Jakarta, Jum'at (21/6/2019).

Sigit pun mengimbau supaya Komnas HAM datang ke Unit Pengolahan Sistem Peninjauan Lalu Lintas Dishub guna mengambil data tersebut.

"Sudah dikirim surat jawabannya. Bahkan datanya sudah di siapkan, tinggal Komnas HAM datang ke Unit Pengolahan Sistem Peninjauan Lalulintas Dishub siap pejabat yang ditunjuk tinggal mengambil," pinta Sigit.

Sebelumnya Ketua Komnas HAM, Ahmad Taufan Damanik mengaku pihaknya merasa kesulitan untuk mengungkapkan kasus kerusuhan 21-22 Mei. Salah satunya disebabkan karena sampai detik ini, Komnas HAM belum bisa mengakses CCTV yang terpasang di sekitar lokasi kerusuhan.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Hingga saat ini, aparat kepolisian masih terus mencari dalang di balik kerusuhan aksi 21-22 Mei 2019. Polisi pun sudah menetapkan beberapa orang menjadi tersangka.

2 dari 2 halaman

Vital

Data rekaman CCTV tersebut dipegang oleh Dinas Perhubungan DKI Jakarta. Taufan mengaku, pihaknya telah menyurati Dishub Jakarta sejak beberapa hari sebelum lebaran.

"Surat kami belum dijawab, jadi belum tau apakah diijinkan atau tidak. Dikirim beberapa hari sebelum lebaran," kata Taufan saat dihubungi Liputan6.com.

Padahal menurut Taufan, data CCTV itu begitu vital demi kelancaran pengungkapan kasus kerusuhan 21-22 Mei 2019. "Ya akan sangat membantu mengungkap peristiwa," katanya.

Taufan berharapa supaya pihak Dishub DKI Jakarta, mencontoh Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan yang tanggap terhadap tragedi berdarah itu.

"Mestinya mereka mengikuti langkah gubernur DKI yang cepat tanggap, jadi jajaran dinas pun semestinya merespons cepat," pinta Taufan.

Yopi Makdori
Author
Raden Trimutia Hatta
Editor

Dishub DKI Jakarta Siapkan Data Rekaman CCTV Kerusuhan 21-22 Mei

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Vital

kerusuhan 22 mei

Aksi 22 Mei

Kerusuhan 21-22 Mei

Kerusuhan

Demo 22 Mei

Sebelum Tewas, Selebgram Meli Joker Sudah 4 Kali Coba Bunuh Diri

Kronologi Kasus 2 Pegawai Maskapai Swasta Selundupkan Narkoba dari Medan ke Jakarta

Polisi Bakal Periksa Seorang Pati TNI AD Inisial T, Kakak Pengemudi Fortuner Arogan

Cuaca Hari Ini Jumat 19 April: Hujan Ringan-Sedang Guyur DKI Jakarta Siang Nanti

Temui Jokowi di Istana, Menlu China Bahas soal Kerja Sama IKN hingga Kereta Cepat Surabaya

Gunung Ruang Erupsi, Badan Geologi Ingatkan Warga Waspadai Potensi Tsunami

Rosan Roeslani Dinilai Berperan Vital Soal Rekonsiliasi Mega-Prabowo

DPR Apresiasi Upaya Pemerintah Cegah Dampak Konflik Timur Tengah

Bareskrim Polri Proses Laporan Pengemudi Mobil Diserempet Fortuner Arogan

VIDEO: Pertemuan Menlu Retno dengan Menlu China, Bahas Stabilitas Kawasan hingga Hilirisasi

Bukan Dibungkus Koran, Ternyata Ini Cara Mengurangi Rasa Asin pada Ikan Asin

Cuaca Hari Ini Jumat 19 April: Hujan Ringan-Sedang Guyur DKI Jakarta Siang Nanti

Tanpa Oven, Ini Cara Bikin Cabai Bubuk Agar Tetap Merah Pekat

Cara Bikin Petai yang Layu Kembali Segar Tanpa Dimasukkan Kulkas

Potong Biaya Produksi, Volkswagen Gandeng Xpeng Kembangkan Platform Mobil Listrik

Modal 2 Bahan, Ini Cara Cairkan Ayam Beku dari Freezer dengan Hanya 7 Menit

Kelakar Gus Yahya soal Kursi Kabinet Prabowo-Gibran: Jangan-jangan Menterinya NU Semua

Serangan Ulat Bulu Meluas di Wilayah Banyuwangi, Kini Sampai Ke Rogojampi

19 April 2020: Akhir Penembakan Terburuk dalam Sejarah Kanada, 22 Orang Tewas dari 16 TKP di Nova Scotia

Perhatikan Hal-Hal Ini Sebelum dan Sesudah Perawatan Wajah agar Glowing Maksimal

Melihat Prosesi Ritual Gerebeg Syawal, Tradisi Ratusan Tahun di Keraton Kanoman Cirebon

50 Kata-Kata Kartini untuk Generasi Muda, Jadi Penyulut Semangat Jiwa Milenial

Harum Energy Kantongi Pinjaman Rp 10 Triliun, Buat Apa Saja?

Usai Halving, Pasokan Bitcoin Cuma Bisa Buat 9 Bulan Lagi