Sukses

Wadah Pegawai Harap Pimpinan KPK Selanjutnya Berani Ungkap Kasus Besar

Pada 2 Juli 2019 mendatang, Pansel Capim KPK rencananya akan bertemu dengan Wadah Pegawai KPK.

Liputan6.com, Jakarta - Wadah Pegawai (WP) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) berharap, pimpinan KPK jilid V, terpilih dari mereka yang tak memiliki kepentingan. WP berharap pengganti Agus Rahardjo Cs berani mengungkap kasus-kasus besar.

"Pegawai KPK akan melakukan konsolidasi untuk membahas kriteria pimpinan KPK yang benar-benar berani memberantas korupsi, menangkapi koruptor dan mengungkap kasus-kasus besar," ujar Ketua WP Yudi Purnomo, Rabu (12/6/2019).

Yudi menyatakan hal tersebut sekaligus menanggapi kedatangan Panitia Seleksi Calon Pimpinan (Pansel Capim) KPK jilid V yang hari ini menemui pimpinan KPK jilid IV.

Apalagi, pada 2 Juli 2019 mendatang, Pansel Capim KPK rencananya akan bertemu dengan Wadah Pegawai KPK.

"Salah satunya adalah bertemu dengan Wadah Pegawai KPK pada tanggal 2 Juli 2019 nanti. Tentu kami menyambut positif langkah dan ajakan pansel tersebut," kata Yudi.

Saksikan video pilihan berikut ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Transparan dan Terbuka Saat Pilih Calon

Yudi berharap Pansel Capim KPK jilid V berjalan dengan transparan dan terbuka dalam memilih calon pimpinan yang berkualitas meski komposisi pansel sempat mendapat kritik dari beberapa pihak.

"Namun sekali lagi, kinerja pansel baru akan terbukti jika nama-nama calon pimpinan KPK yang akan diserahkan kepada presiden benar-benar merupakan tokoh yang independen, antikorupsi serta bersih dari perbuatan tercela," kata Yudi.

Sementara itu, Pansel Capim KPK mendatangi Gedung KPK. Ketua Pansel Capim KPK Yenti Ganarsih mengatakan kedatangannya untuk menemui pimpinan lembaga antirasuah itu.

"Ya kita mau bertemu pimpinan KPK, nanti jam 11.00 (WIB) kita (bertemu) dengan Kejaksaan Agung, terus besok dengan Kapolri, seperti yang kita sampaikan tahapan-tahapan ini," ujar dia saat tiba di Gedung KPK, Kuningan, Jakarta Selatan, Rabu (12/6/2019).

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.