Sukses

KNPI Siap Jaga Kedaulatan Indonesia dari Tindakan Inkonstitusional Usai Pemilu 2019

KNPI mengajak semua masyarakat bergandeng tangan kembali, menjaga persatuan dan mengubur segala dendam dan kebencian usai Pemilu 2019.

Liputan6.com, Jakarta - Masyarakat Indonesia telah melaksanakan Pemilihan Umum atau Pemilu 2019 secara serentak. Ada yang menyebut, pemilu kali ini rumit karena bukan hanya memilih presiden dan wakil presiden, tapi juga pemilihan anggota legislatif dan DPD.

Warga pun seakan terbelah karena berbeda siap politik. Bendahara Umum Dewan Pengurus Pusat (DPP) Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Twedy Noviadi Ginting mengajak semua masyarakat bergandeng tangan kembali, menjaga persatuan dan mengubur segala dendam dan kebencian pasca pemilihan.

KNPI mendukung penuh langkah-langkah pengendalian keamanan pasca pemilu oleh TNI/Polri dan KPU. Selanjutnya, DPP KNPI beserta seluruh jajaran KNPI se-Indonesia, siap untuk menghadapi gerakan inkonstitusional yang ingin dilakukan oleh pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab.

"Kami siap menghadapi gerakan-gerakan yang mengancam kedaulatan. Karena perselisihan pemilu seharusnya ditempuh melaui jalur hukum, bukan aksi jalanan," kata Twedy dalam siaran persnya, Jakarta, Jumat (19/4/2019).

Terkait hasil hitung cepat Pemilu 2019, KNPI mengajak seluruh elemen masyarakat bersabar dan menerima hasil perhitungan resmi KPU RI. 

"Dan terakhir, dari hasil quick count lembaga-lembaga survei terpercaya, serta hasil pemantauan rekan kita di lapangan dan berbagai analisa intelektual muda KNPI, maka kami DPP KNPI dengan ini kembali mengucapkan selamat kepada pasangan Joko Widodo–Ma'ruf Amin yang telah diberikan amanah dan kesempatan untuk bekerja dan mengabdi kepada bangsa Indonesia periode 2019-2024," kata Twedy.

 

Reporter: Nur Habibie

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.