Pelaku UMKM Kota Tangerang Diminta Maksimalkan Teknologi Digital

Pramita Tristiawati/Liputan6.com — Sejumlah produk UMKM Tangerang.

Liputan6.com, Tangerang - Pemerintah Kota Tangerang melalui Dinas Koperasi dan UKM terus mendorong pemasaran produk pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) yang tersebar di seluruh wilayah Kota Tangerang.

Wakil Wali Kota Tangerang Sachrudin berharap, para pelaku usaha bisa memaksimalkan era digital atau e-commerce untuk meningkatkan kebutuhan hidup. Sebab, banyak sekali produk UMKM di Kota Tangerang yang sebenarnya layak dipasarkan hingga mancanegara, namun tidak diikuti dengan pengetahuan marketing digital.

"Lewat gadget pelaku UMKM kita bantu pemasarannya dengan pelatihan ini, pemanfaatan teknologi harus bisa dimanfaatkan," ujar Sachrudin.

Sebab selama ini, pemasaran menjadi kendala utama para pelaku UMKM di Tangerang. Untuk itu diperlukan strategi yang cocok baik secara manual maupun online. Terutama di dunia digital, pangsa pasar sangat beragam dan bisa terjangkau luas hingga ke luar negeri.

"Karena ada Program Kampung Kita, dimana jadi destinasi wisata juga, pasti masyarakat menjual produk pada pengunjung yang datang. Tapi kenapa tidak, jika mereka memasarkan lewat online juga untuk pemenuhan kebutuhan hidup," tuturnya.

2 dari 2 halaman

Integrasikan UMKM dengan E-Commerce

Sementara itu, Kepala Dinas Koperasi dan UKM Kota Tangerang Sayuti mengatakan, 2020 mendatang pihaknya akan mengintegrasikan produk UMKM dengan aplikasi e-commerce yang ada.

"Kalau di kampung tematik itu jual putus, jadi manual. Sementara online nanti ada aplikasi, semuabpelaku UMKM boleh akses kesana," katanya.

Sebelumnya, ratusan pengusaha kecil menengah itu, akan dibimbing bagaimana cara entry, menginput database produk, dan masuk pasar online. Sementara Pemkot setempat, membuka jaringan dengan hotel, restoran dan toko oleh-oleh.

" Yang penting, produk lokal kita bisa dipasarkan hingga keluar daerah," ujarnya.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Disdukcapil Kota Tangerang musnahkan 19.300 keping KTP elektronik yang tercecer.