Sukses

Ribuan Santri Unjuk Kemampuan di Santri Fest Banten

Santri Fest akan dihadiri banyak tokoh, seperti KH Ma'ruf Amien, Tuan Guru Bajang, Ustaz Yusuf Mansur, sampai artis dan presenter Rafi Ahmad.

Liputan6.com, Banten - Sekitar 10 ribu santri di Pulau Jawa, berkumpul di Stadion Maulana Yusuf (MY), untuk menghadiri Santri Fest yang digelar pada 22-24 Maret 2019.

Santri Fest akan dihadiri banyak tokoh, seperti KH Ma'ruf Amien, Tuan Guru Bajang, Ustaz Yusuf Mansur, sampai artis dan presenter Rafi Ahmad.

Para santri akan unjuk kemampuan di khalayak umum, seperti pembacaan puisi, lomba kaligrafi, lomba marawis, hingga lomba dakwah cilik.

"Dulu ijazah pesantren tidak diakui, makanya saya sekolah dua kali. Setelah HSN (Hari Santri Nasional), santri bisa masuk ke PTN. Bahkan tanpa tes bisa masuk hanya karena hafal quran, bisa masuk ke militer, TNI, Polri," ucap Ketua DPP Gerakan Arus Baru Indonesia (ARBI) Lukmanul Hakim ditemui usai membuka Santri Fest, di Kota Serang, Banten, Jumat 22 Maret 2019.

Mengambil tema Santri Untuk Negeri, bertujuan saling mengenal kebudayaan dari setiap daerah para santri dan melestarikan kebudayaan lokal.

"Semangat awalnya untuk mengeksplorasi bakat santri. Mereka punya bakat hebat dan harus dieksplorasi. Kita hanya memfasilitasi di acara ini," kata Lukmanil Hakim.

Dia menuturkan, dalam sejarahnya, ulama dan santri merupakan pejuang tangguh yang ikut serta merebut kemerdekaan Indonesia. Sebut saja, Brigjen KH Syam'un, KH Hasyim As'ari, KH Wahid Hasyim hingga KH Agus Salim.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Atasi Masalah

Menurut Lukmanul Hakim jika para ulama dan santri bersatu, maka Indonesia akan menjadi semakin kuat dalam mengatasi berbagai persoalan bangsa.

"Negara mencatat, pendiri bangsa ini selain tokoh yang ditulis di buku sejarah adalah para santri," jelasnya.

Lukmanul mengatakan, Banten dikenal sebagai daerah Seribu Kiai, Sejuta Santri. Ada ribuan Pondok Pesantren (Ponpes) di daerah tersebut. Karena itu, santri harus bisa menggunakan kekuatannya untuk tujuan baik dan mulia.

"Posisi santri sangat sentris di Provinsi Banten. Tidak tanggung-tanggung. Dari total suara yang ada, 40 persennya terletak di tangan santri," ujar Lukmanul Hakim.

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.