Sukses

Jokowi Ungkap 3 Pekerjaan Harus Diselesaikan Jelang Moto GP Mandalika 2021

Sebelumnya, Presiden Jokowi menyatakan Indonesia siap menjadi tuan rumah penyelenggaraan Moto GP 2021.

Liputan6.com, Jakarta - Moto GP akan diselenggarakan di Sirkuit Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB) pada 2021. Jelang ajang kejuaraan dunia balap motor itu, Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengatakan ada tiga pekerjaan yang harus diselesaikan.

Pertama pembangunan pelabuhan. Kedua pembangunan jalan dari Bandara Udara Internasional Zainuddin Abdul Madjid ke Mandalika. Ketiga, memperpanjang runway Bandara Udara Internasional Zainuddin Abdul Madjid.

"Ini pekerjaan Menteri PU dan Menhub, sudah saya perintah. Mulai tahun ini, tahun depan insyaallah selesai," kata Jokowi di Lingkungan Pengempel Indah, Kelurahan Bertais, Kecamatan Sandubaya, Kota Mataram, NTB, Jumat (23/3/2019).

Sebelumnya, Jokowi menyatakan Indonesia siap menjadi tuan rumah penyelenggaraan Moto GP 2021. Ini disampaikannya usai bertemu CEO Dorma, Carmelo Ezpeleta dan Direktur Utama PT Pengembangan Pariwisata Indonesia (Persero) atau Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC), Abdulbar M Mansoer.

"Saya sampaikan kita siap," kata Jokowi di Istana Presiden, Bogor, Jawa Barat, Senin 11 Maret 2019.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Optimistis

Mantan Gubernur DKI Jakarta itu menjelaskan, Indonesia harus optimistis terkait dengan ajang yang akan dilakukan pada 2021 nanti. Sebab Indonesia pernah menyelenggarakan Asian Games yang telah mendatangkan banyak atlet.

Jokowi menyebut, diselenggarakan ajang Moto GP tersebut akan menambah manfaat. Manfaat pertama yaitu olahraga dan pariwisata. Dia menilai, sirkuit Moto GP di Mandalika akan menjadi salah satu sirkuit terindah bagi para pembalap.

"Ini berarti kita akan dapat dua kemanfaatan selain olahraga, pariwisata kita juga akan secara brand akan terangkat. Dan Mandalika mendapatkan arena investasi ini," tutupnya.

 

 

Reporter: Titin Supriatin

Sumber: Merdeka

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.