Sukses

JK Berharap Muhammadiyah Tekankan Dakwah di Bidang Muamalah

JK mengatakan hubungan sosial antarmanusia harus menjadi bagian yang diperjuangkan organisasi keagamaan.

Liputan6.com, Jakarta - Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) berharap organisasi keagamaan Muhammadiyah menekankan penyebaran dakwah yang damai. Menurut JK, penting bagi Muhammadiyah menjaga hubungan antarsesama umat beragama.

"Muhammadiyah dan lain-lainnya tentulah menjadi bagian upaya, bukan hanya mendekatkan kepada dua hal akidah dan ibadah, tapi juga muamalah," kata Wapres JK, saat memberikan sambutan dalam penutupan Tanwir Muhammadiyah 2019, di Wisma Gubernur Bengkulu, Minggu (17/2/2019). 

JK mengatakan hubungan sosial antarmanusia harus menjadi bagian yang diperjuangkan organisasi keagamaan, khususnya Muhammadiyah dalam rangka menjaga persatuan dan kesatuan negara.

"Kehidupan bernegara, kehidupan bermasyarakat harus kita lebih tingkatkan lagi secara sosial. Harus menjadi bagian dari perjuangan kita semua sebagai umat Islam," ujar JK seperti dilansir dari Antara. 

Wapres mengatakan saat ini hubungan antarmanusia semakin lemah, khususnya di Indonesia, meskipun secara individu ibadah dan akidah yang dijalankan seorang muslim meningkat.

"Kita kuat dalam ibadah dan akidah, tapi tidak kuat dalam tata kehidupan yang islami. Jadi bagi kita, keagamaan, hablum minallah itu kuat, yang melemah adalah hubungan antarmanusia, muamalah," ujar JK pula.

 

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Penting Menjaga Persaudaraan

Karena itu, Wapres JK berharap dakwah dan ajaran agama yang disebarkan melalui Muhammadiyah dapat dilakukan dengan menekankan penting untuk menjaga hubungan persaudaraan antarmanusia.

"Orang-orang yang berpikir radikal bahwa tata kehidupannya harus dipaksakan, itu juga tentu di luar cara islami. Oleh karena itu, maka apa yang diputuskan oleh tanwir ini dapat menjadi bagian dari upaya kita semua untuk mencerahkan Islam," ujar JK pula.

 

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.