Sukses

Jokowi Fokuskan 3 Hal Jelang Natal dan Tahun Baru

Presiden Joko Widodo atau Jokowi menggelar rapat terbatas bersama menteri di Kantor Presiden, Jakarta Pusat menjelang Natal dan tahun baru.

Liputan6.com, Jakarta - Presiden Joko Widodo atau Jokowi menggelar rapat terbatas bersama menteri di Kantor Presiden, Jakarta Pusat menjelang Natal dan tahun baru. Dalam rapat tersebut Jokowi menekankan tiga hal yaitu stabilitas harga pangan, kelancaran dan kenyamanan pengguna transportasi, serta menjaga kerukunan.

"Ini rapat rutin yang kita lakukan menjelang hari besar. Saya ingin memberikan tekanan pada tiga hal pertama mengenai stabilitas harga pangan dan ketersedian bahan pokok termasuk bahan bakar minyak," kata Jokowi ketika membuka rapat terbatas di Kantor Presiden, Jakarta Pusat, Jumat (21/12/2018).

Yang kedua, terkait kelancaran, kenyamanan, hingga keselamatan penggunaan transportasi. Agar terciptanya rasa aman pada masyarakat. "Hadirkan rasa aman pada masyarakat," kata Jokowi.

Selanjutnya, Jokowi juga meminta agar tetap menjaga kerukunan dan persatuan. "Terus untuk menjaga kerukunan toleransi persatuan serta situasi keamanan yang sudah kondusif seperti sekarang ini terus dipertahankan," kata Jokowi.

Rapat tersebut dihadiri Menteri Perhubungan Budi Karya, Menteri Keuangan Sri Mulyani, Menteri Perekonomian Darmin Nasution, Menteri BuMN Rini Soemarno, Menteri ESDM Ignasius Jonan, Menko Polhukam Wiranto, Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian.

 

Saksikan video pilihan di bawah ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Pengamanan Natal dan Tahun Baru di DKI

Pasukan Polri dan TNI bersama Pemprov DKI Jakarta melakukan apel Operasi Lilin 2018 di Lapangan Promoter Ditlantas Polda Metro Jaya, Jumat (21/12/2018). Operasi ini guna menghadapi Natal 2018 dan Tahun Baru 2019.

"Kita baru gelar apel pasukan bersama di lapangan Polda Metro Jaya, dalam rangka kaitannya yaitu Operasi Lilin Jaya dan tahun baru. Kemudian ada beberapa yang ingin kami sampaikan sebagai informasi bahwa jumlah pasukan yang diterapkan kurang lebih sekitar 11.403 personel," kata Wakapolda Metro Jaya Brigjen Wahyu Hadiningrat.

Dalam operasi ini, diharapkan seluruh masyarakat taat dalam peraturan seperti berkendara. Pasalnya, sebanyak 150 pos pengamanan (Pospam) akan didirikan guna amankan acara akhir tahun 2018.

"Untuk pospam itu ada 150 pospam tergelar. Pelaksanaan kegiatan ini fokus pada objek yang diamankan yaitu mulai dari tempat ibadah, kemudian tempat pariwisata, juga pengamanan jalur," ujar dia.

Wahyu menjamin situasi keamanan di wilayah hukum Polda Metro Jaya akan aman dan lancar.

"Kita pastikan kepada seluruh masyarakat khususnya DKI Jakarta dan sekitarnya, kami jajaran Polri dan TNI siap mengamankan dan memastikan bahwa kegiatan ini berjalan dengan lancar," pungkas Wahyu.

 

Reporter: Intan Umbari Prihatin

Sumber: Merdeka.com

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.