Sukses

KRL Kebayoran-Pondokranji Kembali Beroperasi Pasca Tersambar Petir

Menurut Eva, kini KCL atau yang lebih dikenal dengan Kereta Rel Listrik (KRL) itu sudah beroperasi seperti sediakala.

Liputan6.com, Jakarta - Vice President Komunikasi PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) Eva Chairunnisa mengatakan, perbaikan Listrik Aliran Atas (LAA) antara Kebayoran - Pondokranji pada Kereta Commuter Line (KCL) akibat terkena petir saat sudah teratasi.

"Proses perbaikan LAA dampak terkena petir antara Pondokranji - Kebayoran telah selesai dilakukan pada pukul 17.16 WIB," ujar Eva saat dikonfirmasi, Jakarta, Selasa (11/12/2018).

Menurut Eva, kini KCL atau yang lebih dikenal dengan Kereta Rel Listrik (KRL) itu sudah beroperasi seperti sediakala. Pihak KCI sendiri terus mengurai lonjakan antrean yang sempat terjadi.

"Saat ini KRL sudah dapat beroperasi dua jalur pada lintas Tanah Abang - Serpong - Maja - Rangkasbitung dan sebaliknya. Proses penguraian antrean KRL dilintas terus dilakukan guna menormalkan kembali perjalanan KRL," kata dia.

Dengan kembalinya normal rute perjalanan KRL tersebut, Eva mengimbau kepada para pengguna jasa KRL untuk tetap memperhatikan keselatan dan keamanan. Salah satunya dengan tidak memaksa naik saat gerbong penuh.

"Seluruh pengguna jasa diimbau agar tetap selalu mengikuti arahan petugas di lapangan," kata Eva.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Perbaikan Sekitar 60 Menit

Sebelumnya, kereta Commuter Line mengalami gangguan perjalanan pada lintas Serpong pada Selasa (11/12/2018) pukul 15.57 WIB. kendala ini terjadi akibat gangguan teknis pada Listrik Aliran Atas (LAA) antara Kebayoran – Pondokranji akibat hujan.

"Saat ini Listrik Aliran Atas (LAA) pada jalur tersebut belum dapat dihidupkan, sementara perbaikan masih dilakukan oleh tim prasarana PT KAI Daop 1 Jakarta. Selama perbaikan berlangsung perjalanan KRL hanya dapat dilayani oleh satu jalur secara bergantian," tulis Vice President PT Kereta Commuter Indonesia(KCI) Eva Chairunisa kepada Liputan6.com Selasa (11/12) sore.

PT KCI mengimbau, pengguna jasa yang tidak dapat menunggu disarankan untuk menggunakan moda transportasi lain.

Untuk penumpang yang sudah membeli tiket, bisa melakukan transaksi pembatalan tiket di stasiun terdekat.

Menurut akun twitter resmi PT KCI @CommuterLine, saat ini proses perbaikan sedang dilakukan. Estimasi waktu diperkirakan kurang lebih 60 menit.

"#InfoLintas Saat ini proses perbaikan pada gangguan operasional LAA masih dilakukan. Untuk estimasi perbaikan ±60 menit," ujar Eva.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.