Sukses

Alasan Brimob Polri Beri Gelar Warga Kehormatan ke Bos Mayapada Grup

Rudy mengatakan penghargaan warga kehormatan bisa diberikan kepada warga sipil dengan berbagai pertimbangan.

Liputan6.com, Jakarta - Brimob memberikan penghargaan warga kehormatan kepada Bos Mayapada Group Dato Sri Tahir dan sembilan perwira tinggi (Pati) Polri. Penghargaan itu diberikan dalam rangka menyambut peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-73 Brimob Polri.

Komandan Korps Brimob Polri Irjen Rudy Sufahriadi mengatakan, penghargaan warga kehormatan bisa diberikan kepada warga sipil dengan berbagai pertimbangan. Dalam hal ini, Tahir dinilai layak mendapatkan penghargaan tersebut karena kontribusinya terhadap Brimob.

"Yang pasti Pak Tahir memberikan kontribusi, baik saran maupun masukan kepada Brimob, terhadap saya, terutama untuk kemajuan Brimob itu sendiri," ujar Rudy di Mako Brimob, Kelapa Dua, Depok, Senin (12/11/2018).

Pengusaha asal Surabaya itu kerap memberikan bantuan finansial di Pusdik Brimob yang tidak terjangkau APBN. Salah satunya dengan memperbaiki sejumlah infrastruktur milik Brimob.

"Pak Tahir sanggup memperbaiki dan memberikan fasilitas terutama di rumah sakit di Pusdik Brimob itu diperbaiki juga. Pertimbangan itulah kami memberikan warga kehormatan," tuturnya.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

9 Jenderal Dapat Penghargaan

Selain Tahir, Brimob juga memberikan penghargaan warga kehormatan terhadap sembilan jenderal Polri.

Mereka adalah Kapolda Metro Jaya Irjen Idham Azis, Asisten Kapolri Bidang SDM Irjen Eko Indra Heri, Asisten Kapolri Bidang Perencana Irjen Gatot Eddy Pramono, Asisten Kapolri Bidang Logistik Irjen Asep Suhendar.

Selain itu ada Karojakstra Srena Polri Brigjen Budi Sampurno, Karolemtala Srena Polri Brigjen Sjamsul Sidiq, Karobekum Slog Polri Sadono Budi Nugroho, Karofaskon Slog Polri Brigjen Alfons Toluhula, dan Karojemengar Srena Polri Brigjen Iswahyudi.

 

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini: 

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.