Sukses

2 KRI Disiapkan untuk Doa Bersama Keluarga Korban Pesawat Lion Air Jatuh

Kedua kapal tersebut bersandar di Dermaga Komando Lintas Laut Militer (Konlilamil) Tanjung Priok, Jakarta Utara.

Liputan6.com, Jakarta Dua kapal milik TNI angkatan laut, yakni KRI Banjarmasin dan KRI Banda Aceh, disediakan untuk membawa keluarga korban pesawat Lion Air yang jatuh di perairan Karawang, Jawa Barat. Kedua kapal tersebut bersandar di Dermaga Komando Lintas Laut Militer (Konlilamil) Tanjung Priok, Jakarta Utara.

Pantauan Liputan6.com, Selasa (6/11/2018) pagi, beberapa keluarga yang mengenakan tanda pengenal langsung dipersilakan memasuki kapal. Di setiap kapal, disediakan tempat untuk berdoa bersama.

Bangku-bangku tampak disediakan berjajar menghadap panggung utama di masing-masing kapal. Spanduk bertuliskan "Doa Bersama Keluarga Korban Kecelakaan Pesawat Lion Air JT-610 di Tanjung Karawang" terpampang di setiap panggung utama.

Sebelumnya, sebanyak 27 jenazah korban Lion Air jatuh di Tanjung Karawang berhasil diidentifikasi kembali oleh Tim DVI (Disaster Victim Identification) di RS Bhayangkara Polri.

"Malam ini kami berhasil identifikasi lebih dari 10 penumpang berdasarkan hasil sidang rekonsiliasi sore hari ini," kata Komandan DVI Kombes Pol Lisda Cancer di RS Polri, Jakarta Timur, Senin (5/11/2017).

Lisda menjelaskan, penyerahan jenazah korban Lion Air kepada keluarga akan dilakukan pada Senin malam. Penyerahan tersebut akan dilakukan secara simbolis melalui pemberian dokumen.

"Kalau keluarga belum siap menerima jenazah bisa dititipkan malam ini, yang penting dokumen diserahkan dulu ke keluarga," ujar dia.

 

Saksikan video pilihan di bawah ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

429 Sampel Postmortem

Selain itu, Kepala Laboratorium DNA Pusdokkes Kombes Putut Cahyo Widodo mengatakan, RS Polri sudah mendapatkan sebanyak 429 sampel postmortem DNA.

"Dari 137 kantong jenazah kami mendapatkan isinya bagian-bagian tubuh korban Lion Air. Pada prinsipnya, setiap bagian tubuh mewakili individu sehingga semuanya kita ambil. Nah, kami mendapatkan bagian-bagian tubuh itu sebanyak 429," Putut menuturkan.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.