Sukses

Tim SAR Perluas Pencarian Korban Lion Air di Tanjung Pakis    

Wiryanto mengatakan tim SAR gabungan masih melakukan pencarian di dasar laut dengan radius 250 meter.

Liputan6.com, Jakarta Deputi Bidang Operasi dan Kesiapsiagaan Basarnas Mayjen TNI Nugroho Budi Wiryanto menyebut, tim SAR gabungan telah membawa 26 kantung jenazah dari perairan Tanjung Karawang, Jawa Barat. 26 kantung tersebut berisi serpihan bodi Pesawat Lion Air dengan kode penerbangan JT 610.

"Hari ini kami dapat menemukan korban jiwa yang dibawa menggunakan 26 kantung jenazah. Jadi total keseluruhan hingga hari ini adalah sudah 164 kantung jenazah," kata Wiryanto di JICT 2, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Senin (5/11/2018).

Dia mengungkapkan, tim SAR gabungan masih melakukan pencarian di dasar laut dengan radius 250 meter. Hal itu untuk memastikan agar tak ada lagi korban jiwa di lokasi atau radius tersebut.

"Demikian juga yang di pantai, kita juga akan tingkatkan lagi kalau kemarin sudah 10 kilometer radiusnya, kita tingkatkan sekarang radiusnya 15 kilometer, mudah-mudahan masih ada yang bisa kami temukan dan memberikan keyakinan pada keluarga korban kalau kita kerja all out, pemerintah hadir dalam setiap kejadian seperti ini dan kami bekerja dengan hati," ungkap dia.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Cari Badan Pesawat

Sementara itu, untuk pencarian korban di daerah Tanjung Pakis akan diperlebar atau diperluas kembali titik atau lokasi pencariannya. Di lokasi tersebut juga untuk mencari body part pesawat Lion Air yang masih belum ditemukan.

"Kemudian untuk yang dipermukaan di Tanjung Pakis khususnya, kita akan perlebar lagi jarak pencarian, kita kerahkan semua personil baik itu dari TNI AD, TNI AL, TNI AU. Maupun potensi yang laen kita kerahkan semuanya, mudah-mudahan masih ada yang di temukan body part yang ada di situ," jelasnya.

Reporter: Ahda Bayhaqi

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini: 

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.