Sukses

Tokoh Kepulauan Seribu Apresiasi Acara Oceanik Folk Festival di Pulau Tidung

Dengan banyaknya acara-acara seperti ini, dia yakin jumlah wisatawan akan meningkat. Sehingga, kesejahteraan warga Pulau Seribu akan semakin baik.

Liputan6.com, Jakarta - Sejumlah tokoh masyarakat Kepulauan Seribu mengapresiasi langkah Suku Dinas Pariwisata Kepulauan Seribu yang menggelar acara Oceanik Folk Festival Jakarta. Apresiasi tinggi diberikan karena acara selain menampilkan sejumlah artis juga mengedepankan musik-musik tradisional khas Jakarta.

"Saya kira acara ini bagus. Memperkenalkan Pulau Seribu lewat Budaya dan Tradisi. Patut diapresiasi," ujar Ketua Karang Taruna Pulau Tidung Ana Askuri, Senin (23/9/2019).

Apalagi kata dia, acara ini memadukan seni budaya lokal dengan budaya internasional. Jadi tidak ada yang salah dalam kegiatan ini.

"Kearifan lokal tetap terjaga, masyarakat kita juga menikmati acara ini bukan hanya orang-orang asing," ujarnya.

Hal yang sama disampaikan Rojiun Hamid, Ketua Karang Taruna Kecamatan Kepulauan Selatan. Menurutnya, acara ini bagus untuk menaikan citra wisata yang ada di Pulau Seribu.

"Kami bersyukur saat ini banyak kegiatan di Pulau Seribu, ini bisa menarik para wisatawan baik lokal maupun internasional," Ujarnya.

Dengan banyaknya acara-acara seperti ini, dia yakin jumlah wisatawan akan meningkat. Sehingga, kesejahteraan warga Pulau Seribu akan semakin baik.

"Apa yang dilakukan Kepala Suku Dinas Pariwisata Kepulauan Seribu sudah benar, jika ada yang tak suka, saya yakin itu hanya segelintir oknum yang tak ingin Wisata ini maju dan berkembang," ucapnya.

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Terobosan Baik

Apresiasi juga datang dari Asosiasi Wisata Kepulauan Seribu, Simpink Travel, Rama Bedah Wijaya. Menurutnya sebagai pelaku wisata memberikan apresiasi kepada Kepala Suku Dinas Parbud Kepulauan Seribu mengadakan festival musik.

"Ini justru terobosan cukup baik dari Suku Dinas dengan adanya acara festival musik, ini untuk mengangkat wisata Pulau Seribu. Ini langkah postif ko," Ujarnya.

Terkait adanya pro dan kontra dalam acara tersebut, Rama berharap bisa diselesaikan baik-baik. Jika kemudian tidak sesuai adat dan budaya yang ada di pulau, Rama menyinggung, kenapa orang-orang yang memakai bikini tidak dipersoalkan juga.

"Kalau misalkan tidak sesuai dengan budaya jadikan saja wisata halal di Tidung itu kan lebih elegan. Jangan pada moment tertentu dijadikan satu hal tidak baik, jangan dibesar-besarkan lah, tabayyun saja," Ujarnya.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.