Sukses

BNPB: 3 Orang Meninggal Akibat Gempa 6,4 SR di Lombok

BNPB memastikan gempa tidak berpoternsi tsunami.

Liputan6.com, Jakarta - Gempa mengguncang wilayah Lombok, Nusa Tenggara Barat. Sebanyak tiga orang dilaporkan meninggal dunia akibat gempa berkekuatan 6,4 Skala Richter (SR) itu.

"Ada tiga orang yang meninggal. Satu orang di Kecamatan Sambelia, Lombok Timur, dan 2 orang lainnya di Lombok Utara," ujar Kepala Pusat Data, Informasi dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Sutopo Purwo Nugroho dalam pesan singkat yang diterima Liputan6.com, Minggu (29/7/2018).

Sutopo memastikan gempa tidak berpotensi tsunami, hanya saja, dampaknya yang dirasakan masyarakat cukup besar.Sejumlah bangunan rumah warga dan fasilitas publik dilaporkan mengalami kerusakan akibat guncangan gempa.

"Kerusakan banyak terjadi di Kota Mataram, Kabupaten Lombok Timur, Lombok Utara, Lombok Timur, dan Sumbawa Barat," ucap dia.

Sutopo juga mengatakan sejumlah gempa kecil dirasakan setelah gempa cukup besar terjadi.

"Saat ini masih berlangsung beberapa gempa susulan dengan intensitas gempa yang lebih kecil.

Posko BNPB telah berkoordinasi dengan BPBD dan instansi lain untuk mengetahui dampak gempa dan penanganannya," kata dia.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.