Sukses

PKS Sebut Prabowo Kantongi 4 Nama Cawapres, Siapa Saja?

Namun, semua opsi cawapres Prabowo Subianto itu masih bisa berubah sesuai pertimbangan koalisi.

Liputan6.com, Jakarta - Ketua DPP Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Mardani Ali Sera mengungkapkan nama calon wakil presiden Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto sudah mengerucut menjadi empat nama. PKS gembira bila Prabowo meminang kadernya.

"Kalau Jokowi lima, kalau Prabowo Subianto sudah empat," kata Mardani di gedung DPR, Senayan, Jakarta, Kamis (12/7).

"Artinya kita akan gembira kalau dipilih jadi cawapres," ujarnya.

Nama-nama yang muncul untuk disandingkan dengan Prabowo Subianto tersebut adalah kader PKS Ahmad Heryawan, Ketum PAN Zulkifli Hasan, Kogasma Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dan Gubernur Anies Baswedan. Namun, semua opsi cawapres Prabowo masih bisa berubah sesuai pertimbangan koalisi.

"Nanti diumumin. Kalau dari PKS nanti Kang Aher, kalau PAN mungkin Bang Zul, kalau Demokrat nanti AHY, Anies menguat juga dari nonparpol. Tapi bisa saja nanti berubah jadi 10, bisa saja," sambung dia.

PKS sendiri masih menjagokan sembilan nama cawapres Prabowo Subianto yang telah disodorkan ke Gerindra. Meski demikian, dinamika politik bisa berubah. Nama Anies Baswedan bisa masuk dalam bursa cawapres PKS jika disetujui Majelis Syuro PKS.

"Posisi sekarang tetap sembilan. Tapi kemungkinan dinamika Mas Anies masuk masih bisa selama itu keputusan Majelis Syuro. Syaratnya keputusan Majelis Syuro," tutur Mardani.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Tutup Rapat

Baik Jokowi dan Prabowo saling menutup rapat kedua cawapresnya. Mardani berharap Jokowi segera mengumumkan pendampingnya dalam Pilpres 2019.

"Kalau lebih cepat lebih baik. Karena publik lebih cepat tahu dan makin baik buat demokrasi," tandas Mardani.

 

Reporter: Muhammad Genantan Saputra

Sumber: Merdeka.com

 

Saksikan tayangan video menarik berikut ini:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.