Sukses

Evakuasi Tim Sepakbola di Thailand Terjebak di Goa Butuh Waktu Lama

Mereka ditemukan berada sekitar 2 kilometer di dalam gua dengan kedalaman antara 800 hingga 1 kilometer di bawah permukaan.

Liputan6.com, Thailand - Upaya evakuasi 12 orang anak dan pelatih sepak bola yang terperangkap di dalam gua akan memakan waktu lama. Berita ini mengawali Jendela Dunia dalam Liputan6 Malam SCTV, Rabu (4/7/2018).

Sebanyak 13 orang yang terperangkap dalam Gua Tham Luang Nang Non di Provinsi Chiang Rai, Thailand ditemukan dalam kondisi medis stabil, pada Senin malam oleh para penyelam Inggris yang bekerjasama dengan Angkatan Laut Thailand dan Militer Amerika Serikat.

Mereka ditemukan berada sekitar 2 kilometer di dalam gua dengan kedalaman antara 800 hingga 1 kilometer di bawah permukaan.

Meski telah ditemukan, mereka tak bisa langsung dievakuasi. Mereka harus berlatih menyelam selama beberapa waktu agar bisa keluar dari gua.

Upaya pencarian memakan waktu 9 hari karena sulitnya medan. Gua bawah tanah Thamluang Nang Non membentang sejauh sekitar 10 kilometer, kebanyakan berupa celah sempit dan beberapa ruang yang sedikit lebar.

Sementara itu, sebagian jembatan penyeberangan orang di Stasiun Kereta Andheri, Mumbai, India ambruk saat terjadi hujan deras. Dua orang luka-luka akibat kejadian ini.

Hujan deras yang mengguyur menghambat upaya pertolongan para korban. Akibat kejadian ini, layanan kereta mengalami gangguan. 

Informasi dalam Jendela Dunia lainnya, baku pukul terjadi di pertandingan kualifikasi Basketball World Cup antara Australia dan Filipina. Perkelahian terjadi di dalam lapangan pada kuarter ketiga, yang diawali dari tabrakan antarpemain.

Kedua tim kemudian terlibat perkelahian. Baku pukul meluas hingga ke pinggir lapangan basket. Total 13 orang pemain dikeluarkan dari pertandingan, dan pertandingan dilanjutkan dengan hanya 3 pemain di pihak Filipina.

Federasi Basket Internasional (FIBA) tengah menyelidiki kejadian ini dan akan mengumumkan sanksi dalam beberapa hari ke depan.Â