Perbedaan Lebaran Jemaah Aboge

Perayaan lebaran ini disebabkan perhitungan jatuhnya lebaran dilakukan berdasarkan perhitungan kalender Jawa.

Fokus, Purbalingga - Meski pemerintah telah menetapkan Hari Raya Idul Fitri jatuh pada hari Jumat 15 Juni 2018 lalu, namun umat Islam Aboge di Kabupaten Purbalingga, Jawa Tengah, justru baru merayakan lebaran hari Sabtu 16 Juni 2018 kemarin. Ini disebabkan perhitungan jatuhnya lebaran dilakukan berdasarkan perhitungan kalender Jawa.

Seperti ditayangkan Fokus Indosiar, Minggu (17/6/2018), ratusan pengikut Aboge di Kabupaten Purbalingga berkumpul di Masjid Raden Sayid Kuning, Sabtu pagi kemarin. Masjid yang berada di Desa Onje memang menjadi masjid yang biasa digunakan untuk beribadah.

Mereka datang ke masjid untuk mengumandangkan takbir dan melaksanakan ibadah salat Idulfitri.

"Jatuhnya 1 Syawal adalah harinya sama dengan 1 Muharram. Jadi jatuhnya 1 Syawalnya adalah 1 Pahing," kata tokoh islam Aboge Maksudi.

Usai salat Id, jemaah Aboge di Purbalingga ini saling bersalaman sambil bersalawat. Idulfitri tahun ini bagi umat islam Aboge adalah permohonan doa supaya bangsa Indonesia terhindar dari perpecahan.