Sukses

Gelar Video Conference, Anies dan Kapolri Bahas 4 Hal Ini

Anies Baswedan melakukan video conference bersama Kapolri Jenderal Tito Karnavian membahas persiapan menyambut Hari Raya Idulfitri.

Liputan6.com, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan melakukan video conference bersama Kapolri Jenderal Tito Karnavian membahas persiapan menyambut Hari Raya Idul Fitri.

Pertemuan di Polda Metro Jaya itu membahas empat poin.

Pertama mengenai ketersediaan kebutuhan bahan pokok jelang Idul Fitri. Stok pangan yang aman menurut Anies akan membuat harga stabil.

"Stok yang ada di atas kebutuhan sehingga Insyaallah tidak akan ada gangguan dari sisi harga karena suplainya berjalan dengan baik," kata Anies Baaswedan di Polda Metro Jaya, Selasa (5/6/2018).

Poin kedua mengenai persiapan mudik, Anies menyebut DKI dan polisi telah memastikan keamananan mudik melalui jalur darat, laut, dan udara.

"Terkait antisipasi kesehatan, para operator dan emudik harus terbebas dari pengaruh obat-obatan. Itu semua sudah diantisipasi bersama-sama," ungkap Anies Baswedan.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Keamanan Lingkungan

Sedangkan poin ketiga dan keempat adalah mengenai keamanan lingkungan rumah saat ditinggal mudik. Anies menyebut engawasan akan diperketat, mulai dari level RT.

"Penguatan pengawasan di level wilayah terutama RT RW untuk memastikan bahwa kewajiban lapor 1x24 jam benar-benar ditaati. Ini akan diaktifkan lagi di forum komunikasi di jajaran paling dekat dengan masyarakat di sana ada komponen Babinsa," imbuh dia.

Pada permbahasan bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkompinda) itu, Anies menyebut kebijakan penitipan motor warga di kantor kelurahan selama mudik dilanjutkan oleh DKI tahun ini.

“Setiap kantor kelurahan nanti akan siap untuk menjadi tempat penitipan bila mereka pulang tidak menggunakan kendaraan bermotor,” ia menandaskan.

 

Saksikan Video pilihan di bawah ini:

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.