JK Minta Kader Golkar Kerja Sama Perbaiki Citra Partai

Wapres JK Beri Pengarahan di Rakernas Partai Golkar — Wapres Jusuf Kalla atau JK ditemani Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto saat menghadiri Rakernas Partai Golkar di Jakarta, Kamis (22/3). JK meminta kader berjuang hadapi Pilkada Serentak 2018 serta Pilpres dan Pileg 2019. (Liputan6.com/JohanTallo)

Liputan6.com, Jakarta - Wakil Presiden Jusuf Kalla atau JK meminta kader Golkar bersama-sama memperbaiki partai. Menurutnya, setelah mengalami gelombang yang besar, sekarang tentu sisa riak-riaknya masih ada.

"Harus sama-sama perbaiki, bekerja sebaik-baiknya, karena hanya dengan bekerja sama suatu partai atau organisasi dapat berkembang," kata JK di acara buka puasa bersama kader Golkar di DPD DKI, Jakarta, Jumat (1/6/2018).

Sebelumnya, Golkar menghadapi perpecahan internal. Golkar pernah mengalami dualisme kepemimpinan. Kemudian, ketika dipimpin Setya Novanto, Golkar kembali pecah lantaran Novanto terjerat masalah korupsi proyek e-KTP.

Baik atau buruknya suatu partai, kata JK, yaitu tergantung cara para kader bekerja sama. Dengan bekerja sama, dia yakin Golkar bisa memperbaiki citra yang buruk berangsur-angsur pulih.

2 dari 2 halaman

Puji Kantor DPD Golkar

Di kesempatan yang sama, JK memuji desain arsitektur Kantor DPD DKI Partai Golkar, Jalan Pegangsaan Barat. Dia pun memberikan selamat kepada Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto lantaran memiliki kantor yang indah.

Memiliki kantor dengan desain arsitektur yang indah kata JK menandakan adanya dinamika yang baru di tubuh Golkar.

"Selamat atas kantor dari Golkar yang sangat cantik ini, ini menandakan adanya dimanika, adanaya pembaruan," kata JK.

Wujud kantor baru tersebut kata JK menandakan Golkar yang menuju masa depan lebih baik. Dan meninggalkan sejarah masa lalu yang kelam.

"Beginilah kalau kita bersifat pembaruan, tinggalkan masa lalu menuju masa depan tapi tetap mempunyai sejarah masa lalu," ungkap JK.

Sebelumnya, Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto mengatakan dihadapan JK, kantor DPD tersebut memiliki desain terbaik di Asia dan di dunia politik. Dia juga berharap kantor tersebut jadi contoh untuk ketua DPD tingkat 1 yang lain.

"Agar bisa menyediakan kantor yang ramah terhadap masyarakat dan kantor yang membuat masyarakat datang ke Partai Golkar," kata Airlangga.

Dia menceritakan setiap malam khususnya dihari sabtu ramai masyarakat berkunjung. Hal tersebut kata Airlangga menandakan Golkar dengan masyarakat.

"Sehingga tidak ada jarak antara Partai Golkar dengan masyarakat," kata Airlangga.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Wakil Presiden yang juga mantan Ketua Umum Golkar Jusuf Kalla mengatakan perlu adanya perbaikan setelah Setya Novanto berstatus tersangka kasus korupsi e-KTP.

Jusuf Kalla
Tokoh
Drs. H. Muhammad Jusuf Kalla atau sering ditulis Jusuf Kalla atau JK adalah Wakil Presiden Indonesia yang menjabat sejak 20 Oktober 2014.
Lihat Selengkapnya
Jusuf Kalla
Golkar
JK
Merdeka.com