Sukses

Bukan Konvoi, Para Siswa Ini Rayakan Lulus Sekolah dengan Baksos

Tak latah dengan konvoi atau corat-coret saat kelulusan, para siswa ini justru lakukan aksi sosial seperti membagikan makanan dan lakukan pemeriksaan kesehatan gratis.

Liputan6SCTV, Wonogiri - Kelulusan sekolah tidak selalu harus dirayakan dengan kegiatan hura-hura. Sejumlah murid SMK di Wonogiri merayakan kelulusan dengan berbagi makanan kepada masyarakat. Sementara di Gunungkidul, Yogyakarta, para pelajar memberi pelayanan kesehatan gratis.

Seperti ditayangkan Liputan6 SCTV, Jumat (4/5/2018), cara berbeda ditunjukan para murid SMK di lingkungan Cubluk, Wonogiri, dalam mensyukuri kelulusan. Tak mau ikut latah corat-coret baju atau konvoi kendaraan, mereka justru sibuk membuat makanan kecil.

Aneka camilan ini kemudian dibagikan secara gratis kepada para pengguna jalan di kawasan lampu merah di Jalan Ahmad Yani dan lampu merah dekat Mapolsek Wonogiri. Aksi para pelajar ini mendapat apresiasi para pengguna jalan.

Aksi positif mensyukuri kelulusan sekolah juga dilakukan pelajar di Gunungkidul, Yogyakarta. Mereka merayakan kelulusan dengan memberi pelayanan kesehatan gratis di sebuah pasar tradisional.

Para pelajar memberikan layanan cek tekanan darah, gula darah, pembagian masker hingga memberikan konsultasi terkait gaya hidup sehat kepada pedagang dan warga. Kegiatan ini adalah upaya pihak sekolah untuk menjaga anak didiknya dari kegiatan negatif.

Sementara di Purwodadi, Grobogan, Jawa Tengah, para siswa SMA Purwodadi menggelar bakti sosial dengan membagikan bingkisan kepada anak yatim piatu, dan membagi-bagikan nasi kardus kepada warga yang kurang mampu, sebagai wujud syukur kelulusan sekolah.

Para siswa lebih memilih melakukan bakti sosial untuk meningkatkan rasa empati, ketimbang konvoi di jalan mengganggu ketertiban.

Tahun ini, sebanyak 421 siswa SMA Negeri 1 Purwodadi mengikuti ujian nasional. Seluruh siswa dinyatakan lulus dengan nilai memuaskan. Bahkan dua di antarannya mendapatkan nilai 100.