Polres Jaktim Tangkap Pembunuh Pria 34 Tahun di Cawang

Penangkapan Ditangkap Penahanan Ditahan — Ilustrasi Foto Penangkapan (iStockphoto)

Liputan6.com, Jakarta - Polres Jakarta Timur menangkap pembunuh AR (34) yang ditemukan tewas di Cawang, Jakarta Timur, Senin, 16 April malam. Pieter Paulus pelaku pembunuhan tersebut dapat diringkus di Cikarang, Bekasi, Jawa Barat.

Satuan Reskrim Polres Jakarta Timur, yang dipimpin Kasat Reskrim AKBP Sapta Maulana, tiba di Mapolres Jakarta Timur sekitar pukul 09.50 WIB.

Saat turun dari mobil, pelaku yang diikat tangannya langsung digiring masuk ke ruang Satreskrim Polres Metro Jakarta. Ketika ditanya kronologi penangkapan, dirinya belum bisa membeberkan hal tersebut.

"Nanti saja," kata Sapta sambil berjalan menuju ruang penyidikan, Jakarta Timur, Selasa (17/4/2018).

Sementara itu, salah seorang anggota Reskrim Polres Jakarta Timur yang tak ingin disebutkan namanya, menerangkan, penangkapan terhadap Pieter dilakukan pada pagi hari. Dia ditangkap di salah satu rumah di kawasan Cikarang Selatan.

"Kita sergap langsung tadi subuh di rumah kakaknya di Cikarang Selatan," terang anggota tersebut.

2 dari 2 halaman

Warga Tanjung Priok

Ilustrasi Tangkap Teroris 2 (Liputan6.com/M.Iqbal)

Sebelumnya, warga sekitaran Gang Waru, Cawang, Jakarta Timur, dikagetkan oleh temuan jasad pria yang berlumuran darah. Kondisinya babak belur dengan posisi meringkuk.

Kapolsek Kramatjati Kompol Nurdin menyampaikan, korban berinisial AR. Pria berusia 34 tahun itu ditemukan warga sekitar pukul 20.00 WIB.

"Tidak ada mahasiswa. Itu salah informasi. Memang ada kejadian, ada korban. Dia karyawan swasta," tutur Nurdin saat dikonfirmasi di Jakarta, Senin (16/4/2018).

Menurut Nurdin, korban mengalami pendarahan. Namun, belum bisa dipastikan apakah ada luka akibat senjata tajam di tubuh warga Tanjung Priok itu.

"Kita belum lihat, yang jelas ada luka. Kalau kita bilang luka tusuk, kan kita belum lihat. Tapi sekarang sudah ditangani. Yang pimpin Kasat Polres Jaktim. Luka di bagian pelipis, sama tangan, sama kaki juga," jelas dia.

Reporter: Nur Habibie

Saksikan video pilinan di bawah ini:

Tak hanya polisi, sejumlah warga juga mengerumuni gang sempit ini untuk untuk menghetahui identitas korban.