Sukses

Sandiaga: 9 Nama Cawapres PKS Sudah Ditampung

Sandi menjelaskan sembilan nama tersebut tegolong baik dan ada beberapa nama masuk radar untuk cawapres Prabowo.

Liputan6.com, Jakarta - Ketua Tim Pemenangan Pemilu Gerindra Sandiaga Uno menyatakan, pihaknya sudah menampung sembilan nama calon wakil presiden (cawapres) untuk Prabowo Subianto dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS).

Dia menjelaskan sembilan nama tersebut tergolong baik dan ada beberapa nama masuk radar untuk cawapres Prabowo.

"Semuanya baik. Dan kita menampung lebih dari 9 nama tersebut. Ada beberapa nama-nama lain yang juga masuk radar," kata Sandi di Perpustakaan Nasional, Jakarta Pusat, Jalan Merdeka Selatan, Minggu (15/4/2018).

Namun, Wakil Gubernur DKI Jakarta ini enggan merinci siapa saja yang masuk dalam radar cawapres Prabowo tersebut. Dia menjelaskan kali ini pihaknya hanya ingin fokus menampung aspirasi dari masyarakat.

"Tapi pada intinya sekarang kita bukan saatnya fokus di cawapres. tapi kita fokus di menangkap apa yang masyarakat inginkan," kata Sandi.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

9 Nama

Diketahui sebelumnya, PKS menyodorkan ke-9 kadernya, yakni  Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan (Aher), Wakil Ketua MPR Hidayat Nur Wahid, mantan Presiden PKS Anis Matta, Gubernur Sumatera Barat Irwan Prayitno, Presiden PKS saat ini Sohibul Iman, Ketua Majelis Syuro PKS Salim Segaf Al Jufri, mantan Menkominfo Tifatul Sembiring, Muzzamil Yusuf, dan Mardani Ali Sera.

Ketua DPP PKS Almuzzamil Yusuf mengatakan, di antara ke-9 nama tersebut, PKS telah melakukan dialog bersama Prabowo agar ada yang bisa dipilih menjadi pendampingnya dalam Pilpres mendatang.

“Tentu kami mendialogkan dengan Pak Prabowo siapa dari sembilan nama itu yang juga beliau, tentu tim Gerindra juga menghitung siapa yang paling kuat untuk memberikan dukungan kemenangan,” jelas Muzzamil di Gedung DPR RI, Kamis 12 April.

 

Intan Umbari Prihatin

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.