Sukses

Hakim Sangsi dengan Kesaksian Hilman Mattauch terkait Kecelakaan Setnov

Kesaksian Hilman berbeda dengan kesaksian sebelumnya yang muncul di persidangan terkait kecelakaan Setya Novanto.

Liputan6.com, Jakarta - Mantan wartawan Metro TV Hilman Mattauch memberi kesaksian perihal kecelakaan yang melibatkan Setya Novanto. Ia merupakan pengemudi mobil yang ditumpangi Setya Novanto saat menabrak tiang listrik

Menurut Hilman, usai kecelakaan, ajudan Novanto, Reza Pahlevi memesan ojek online menuju Rumah Sakit Medika Permata Hijau. Setelah membawa pergi Novanto, Reza kembali ke mobil mengambil sesuatu dan kembali ke tempat Novanto berada.

"Ada ojek online datang terus bilang ke saya, 'Pak mau saya antar enggak? Bapak yang tadi (Reza Pahlevi) saya antar ke rumah sakit'," ujar Hilman di Pengadilan Tipikor, Jakarta Pusat, Senin (9/4).

Keterangan Hilman disangsikan ketua Majelis Hakim, Mahfuddin. Hakim menilai, keterangan Hilman tidak sesuai dengan keterangan beberapa saksi di Rumah Sakit Medika Permata Hijau.

Saksi-saksi sebelumnya menjelaskan, Novanto tiba di rumah sakit diantar sang ajudan menggunakan mobil. Sementara Hilman mengatakan Reza ke rumah sakit menggunakan ojek online.

"Jadi bagaimana Setnov, dianter pakai apa jadinya? Saudara saksi bilang Reza ke rumah sakit naik ojek online. Ceritanya agak kurang nyambung dari keterangan saksi sebelumnya," cecar Hakim.

"Saya tidak tahu yang mulia," jawab Hilman.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Keterangan Lain yang Berseberangan

Keterangan Hilman berseberangan juga diutarakan oleh petugas keamanan RSMPH, Abdul Aziz. Ia mengatakan Novanto tiba di rumah sakit menggunakan mini bus berwarna gelap bersama ajudannya.

Keterangan itu diperkuat dengan pernyataan Mantan Pengacara Novanto, Fredrich Yunadi, bahwa yang mengantar Novanto adalah Reza dan satu politisi Golkar, Aziz Samual.

 

Reporter : Yunita Amalia 

Sumber  : Merdeka.com

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.