Sukses

KemenPUPR Bangun SPAM Regional Kartamantul untuk Warga Yogyakarta

Pembangunan SPAM Regional Kartamantul Dukung Pencapaian Target 100% Akses Air Minum Aman Nasional

Liputan6.com, Jakarta Pembangunan Sistem Penyediaan Air Minum Regional (SPAM) Regional merupakan sistem terpadu untuk optimisasi pelayanan air bersih untuk beberapa daerah. Tujuan pembuatan sistem terpadu ini untuk mengatasi keterbatasan air baku yang tidak merata di berbagai daerah serta menghemat anggaran dalam pembangunan instalasi pengolahan air minum (IPA) dan jaringan distribusinya.
 
“Pembangunan SPAM regional lebih efektif karena sumber air bakunya satu, tetapi dapat dimanfaatkan untuk beberapa kota/kabupaten. Hal ini merupakan salah satu upaya mempercepat pencapaian target akses air minum aman 100% pada tahun 2019,” ujar Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono, beberapa waktu lalu.
 
Salah satu SPAM Regional yang sedang dalam proses pembangunan ialah Sistem Penyediaan Air Minum Regional Kartamantul (Yogyakarta, Sleman, dan Bantul). SPAM ini akan melayani kebutuhan air bersih bagi 150 ribu jiwa penduduk Yogyakarta dan sekitarnya. Sumber air baku SPAM Kartamantul berasal dari Sungai Progo.
 
Pembangunannya dilakukan oleh Kementerian PUPR melalui Ditjen Cipta Karya mulai 2014 dengan target selesai pada 2018. SPAM Kartamantul direncanakan memiliki kapasitas 700 liter/detik dengan cakupan layanan sebanyak lima kecamatan di Kabupaten Sleman, 14 kecamatan di Kota Yogyakarta, dan tiga kecamatan di Kabupaten Bantul.
 
Pembangunannya dilakukan dalam dua tahap, yakni APBN tahun 2014-2015 sebesar Rp 88,7 miliar dan APBN tahun 2017-2018 sebesar Rp 90,5 miliar. Pembangunan berupa intalasi pengolahan air, dua buah reservoir dengan kapasitas 2.000 m3 dan 1.000 m3, booster 500 m3, jaringan perpipaan sepanjang 18 km dan 12 km, serta bangunan pendukung.  
 
Secara Nasional, pelayanan air minum di Indonesia hingga akhir 2016 sebesar 71,14 persen, dengan rincian 81,30 persen di wilayah perkotaan dan 60,72 persen di perdesaan. Angka tersebut telah meningkat dibandingkan 2014 yang sebesar 68,36 persen, dengan rincian 80,72 persen di perkotaan dan 56,09 persen.
 
Selain SPAM Kartamantul, Kementerian PUPR juga tengah membangun delapan SPAM Regional lainnya yang menjadi proyek strategis nasional (PSN). Delapan SPAM ini ialah SPAM Regional Semarang Barat, Wasusokas di Provinsi Jawa Tengah, SPAM Regional Jatigede dan Jatiluhur di Provinsi Jawa Barat, SPAM Regional Mammimasata (Makasar, Maros, Sungguminasa dan Takalar) di Provinsi Sulawesi Selatan,  SPAM Regional Mebidang (Medan, Binjai dan Deli Serdang) di Provinsi Sumatera Utara, SPAM Regional Lampung di Provinsi Lampung, dan SPAM Regional Umbulan di Provinsi Jawa Timur.
 
 
(*)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini