Sukses

Kala Kapolri Tito Bercanda dengan Kepala BNN soal Alexis

Kapolri Jenderal Tito berseloroh dengan Kepala BNN Heru Winarko terkait dengan Alexis.

Liputan6.com, Jakarta - Kapolri Jenderal Tito Karnavian menggoda Kepala BNN Irjen Heru Winarko. Ia meminta agar Heru tidak belok ke Alexis dari tujuannya ke Ancol, Jakarta Utara.

Candaan itu dilontarkan ketika Tito memberi sambutan dalam acara bertema 'Olahraga bersama TNI-Polri' di Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur. Selain itu, ada Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto serta Kepala BNN Irjen Heru Winarko.

Namun Heru tidak mengikuti acara sampai selesai. Sebab, ia harus menghadiri Rapat Kerja Nasional Polri yang digelar di Hotel Mercure Ancol, Jakarta Utara. Ketika Heru berpamitan, candaan Kapolri Tito itu dilontarkan.

"Tadi ada juga kepala BNN yang baru Pak Heru Winarko. Tapi cepat-cepat selesai tadi. (Heru) izin mau ke ancol katanya," canda Tito yang langsung disambut tawa hadirin, Jakarta Timur, Selasa (6/3/2018).

"Kemudian saya bilang, boleh ke Ancol bang. Tapi jangan sampai belok ke Alexis. Karena itu target bapak berikutnya," ujarnya.

Mendengar canda Kapolri Tito, satu ruang Gor Ahmad Yani pun langsung dipenuhi tawa para peserta. Setelah itu, Tito melanjutkan sambutannya dan mengucapkan terima kasih kepada Panglima TNI beserta jajarannya karena telah berinisiatif mengadakan acara olahraga bersama tersebut.

Saksikan video pilihan berikut ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Tingkatkan Sinergitas

Sementara itu, Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto menyampaikan, kegiatan ini selain meningkatkan sinergitas dan soliditas, juga sebagai sarana meningkatkan kebugaran jasmani personel TNI-Polri.

"Berbeda warna tetap satu tujuan menjaga NKRI," kata Hadi.

Dalam acara tersebut turut dihadiri Kepala Staf Angkatan Laut, Laksamana Ade Supandi, dan Kepala Staf Angkatan Udara Marsekal Yuyu Yutisna.

Reporter : Nur Habibie

Sumber : Merdeka.com

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.