Sukses

JK Sebut Asian Games 2018 Bisa Jadi Kampanye Hitam Pemilu

JK mengatakan, pihaknya bersama Inasgoc akan berusaha mengejar untuk meningkat prestasi para atlet.

Liputan6.com, Jakarta - Wakil Presiden Jusuf Kalla mengatakan, pemerintah perlu fokus terhadap prestasi atlet Indonesia di Asian Games 2018. Sebab, ini bisa jadi bahan kampanye hitam pada pemilu di Indonesia.

"(Soal) Prestasi, untuk sekedar mengingatkan Agustus 2018 itu sudah panas suasana politik dalam negeri. Jadi kalau menurun dari sebelumnya, nah ini bisa jadi kampanye hitam ke mana-mana," kata Jusuf Kalla di kantornya, Jakarta, Rabu (25/10/2017).

Karena itu, menurut pria yang kerap disapa JK ini, pihaknya bersama Inasgoc akan berusaha mengejar untuk meningkat prestasi para atlet. Salah satu caranya, adalah dengan mengirim atlet berlatih di luar negeri.

"Kita masih ada 10 bulan hampir mungkin setengah atlet akan dikirim ke luar negeri untuk latihan tambahan," tegas Ketua Pengarah Panitia Pelaksana Asian Games 2018 ini.

Dia mengingatkan, atlet adalah salah satu pihak yang bisa membuat bendera Indonesia berkibar di luar negeri.

"Saya selalu katakan hanya dua kali bendera Indonesia bisa berkibar di luar negeri. Pertama kalau Presiden datang. Kalau Wapres tidak. Kedua, kalau kita memenangkan medali emas dalam setiap event," pungkas Jusuf Kalla.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Target Renovasi Venue

Wakil Presiden, Jusuf Kalla (JK) memuji tercapainya target waktu renovasi venue-venue untuk Asian Games 2018. Ini dikatakannya menjadi bukti keseriusan Indonesia gelar Asian Games 2018.

"Setelah melihat beberapa cabang olahraga dan fasilitas sarana, kami tetap optimisis baik pelatihan dan juga sarana itu dilaksanakan secara serius. Kalau ini semua berlangsung tanpa halangan, saya optimis juga hasilnya baik," kata JK saat meninjau ke SUGBK pada Selasa 3 Oktober 2017.

"Kami melihat ini jadi bukti keseriusan Indonesia untuk menghelat Asian Games 2018. SUGBK memang ditargetkan selesai pada Desember 2017 ini," tambahnya.

Selain mengunjungi SUGBK, JK dan rombongan juga meninjau venue baseball, panahan, Istora Senayan, dan akuatik. Sebelumnya, JK juga melakukan kunjungan singkat ke pemusatan latihan nasional bulutangkis di Cipayung dan pencak silat di Taman Mini.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.