Sukses

Jenderal Gatot Kecewa Larangan ke Amerika

Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo menyatakan kekecewaan atas insiden pelarangan bepergian ke Amerika Serikat.

Liputan6.com, Jakarta - Tiga hari setelah insiden larangan ke Amerika Serikat, Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo beraktivitas di Istana Negara, Selasa (24/10/2017). Kepada publik, Gatot menyatakan kekecewaannya atas insiden itu. Dia menyerahkan langkah lanjutan kepada presiden. Sebab dirinya adalah bawahan presiden.

Seperti ditayangkan Liputan6 Petang SCTV, Selasa (24/10/2017), Wakil Presiden Jusuf Kalla menyatakan, pemerintah masih menantikan penjelasan Amerika Serikat. Dua hari setelah insiden larangan bagi Panglima TNI, Menlu Retno Marsudi memanggil Wakil Duta Besar Amerika Serikat untuk datang ke Pejambon.

Pada pertemuan selama satu jam itu, atas nama pemerintah AS Duta Besar menyampaikan permohonan maaf dan menegaskan tak ada lagi larangan bagi Jenderal Gatot untuk memasuki negara adi daya itu.