Sukses

2 Anjing Pelacak Buru Pembacok Calon Istri di Ngawi

Sampai saat ini alasan pelaku lakukan pembacokan masih belum dapat disimpulkan.

Patroli Indosiar, Ngawi - Pencarian pria bernama Mudiono yang membacok calon istrinya hingga tewas terus berlanjut. Petugas dari Polres Ngawi Jawa Timur, menerjunkan dua anjing pelacak milik Polda Jatim untuk membantu mengendus keberadaan pelaku yang diduga masih sembunyi di dalam hutan jati milik Perhutani.
 
Seperti ditayangkan Patroli Siang Indosiar, Kamis (28/9/2017), Mudiono yang berusia 30 tahun itu bukan hanya membunuh calon istrinya yaitu Neni Agustin yang berusia 16 tahun, Ia juga melukai calon ibu mertuanya, kakek calon istrinya dan seorang tetangga pada 26 September 2017.
 
Usai mengamuk, Mudiono yang dikejar warga lari ke dalam hutan, sayangnya walau anjing pelacak telah dikerahkan, sejumlah faktor membuat pencarian tak membuahkan hasil.
 
Dalam peristiwa ini masih belum jelas apa yang membuat Mudiono kalap, menurut sejumlah saksi sempat terdengar cekcok antara Mudiono dan Neni calon istrinya. Karena tidak bisa menahan diri, Mudiono membacok Neni kemudian melukai tiga orang lainnya. 
 
Neni yang tewas langsung dimakamkan pihak keluarga. Pelaku sebelumnya pernah dilaporkan ke polisi karena membawa lari calon mempelai yang masih dibawah umur berusia 16 tahun tersebut.
 
Guna menangkap pelaku pembacokan, Polres Ngawi, Jawa Timur mendatangkan dua anjing pelacak dari Polda Jawa Timur untuk melakukan pencarian. Namun upaya pencarian menggunakan anjing juga belum membuahkan hasil, sebab dua anjing terlatih itu kehilangan jejak saat berada di tengah hutan.